Page 9 - MAJALAH 91
P. 9

LAPORAN  UTAMA





                                                                               amandemen UUD 1945, sistem yang
                                                                               kita pilih adalah sistem parlemen bi-
                                                                               kameral (dua kamar) dengan adanya
                                                                               DPR dan DPD. Ke dua lembaga inilah
                                                                               yang akan menjalankan peran kepar-
                                                                               lemenannya,  sekalipun  wewenang
                                                                               dan  tugas  ke  dua  lembaga  tersebut
                                                                               tidak setara.
                                                                                  Sistem bikameral ini sampai seka-
                                                                               rang  diakui  masih  menjadi  perde-
                                                                               batan  dan  banyak  kurang.  Priyo
                                                                               berpendapat, untuk membangun par-
                                                                               lemen  yang  demokratis,  efektif  dan
                                                                               akuntabel  harus  disempurnakan  da-
                                                                               hulu sistem parlemen bikameral yang
                                                                               kita pilih ini.
                                                                                  Parlemen  yang  kuat  itu  adalah
           Wakil Ketua  DPR Priyo Budi Santoso (kiri) disela-sela acara Workshop dan Fokus Group Discussion
                                                                               parlemen yang bergerak berbasis nilai
           rubahan harus terus dilakukan untuk   Euforia yang Priyo maksud adalah   dan ideologi. Hal ini bisa terjadi bila
           membangun  kelembagaan  parlemen   selebrasi “kekuasaan” para pemegang   agresi  anggota  parlemen  didesain
           yang kuat.                        kekuasaan, baik di pusat atau di dae-  secara efektif. Untuk itu menurutnya,
             Priyo  mengingatkan,  pada  awal   rah  sehingga  banyak  yang  keteteran   penyederhanaan partai politik sangat
           reformasi  DPR  pernah  dikritik  oleh   dalam  menjalankan  pemerintahan   perlu dilakukan.
           mendiang  Presiden  Abdurrahman   dengan baik.                         Pernyataan  ini  karena  kita  mem-
           Wahid  (Gus  Dur).  Saat  itu  Gus  Dur   Karenanya,  diperlukan  daya  kon-  butuhkan konsolidasi yang cepat dan
           mengatakan  dengan  sebutan  taman   trol yang kuat dari parlemen terhadap   kuat di parlemen. Sebuah konsolidasi
           kanak-kanak.                      eksekutif.  Hal  ini  melihat  besarnya   yang berbasis pada nilai/ideologi, bu-
             Tentunya, kata Priyo, yang dimak-  kekuasaan,  khususnya  di  daerah   kan pada prinsip politik transaksional.
           sudkan Gus Dur saat itu bahwa DPR   dalam  mengelola  kekayaannya  tidak   Dengan demikian, fraksi-fraksi politik
           secara kelembagaan paska Orde Baru   berbanding  lurus  dengan  kesiapan   pun harus diminimalisir.
           masih  belajar  berdemokrasi,  mem-  perangkat sistem yang kuat yang kita   Karena  itu,  Priyo  sangat  mendu-
           bangun  kelembagaan  yang  efektif   miliki.  Inilah  yang  kemudian  menye-  kung jika Parlemen Treshold (PT) pada
           dan akuntabel.                    babkan eksekutif acapkali melakukan   Pemilu 2014 dinaikkan dari 2,5% men-
             Namun  DPR  kini  menurut  Priyo   penyalahgunaan kekuasaan (abuse of   jadi  5%  agar  parlemen  dapat  terba-
           jauh  lebih  baik  dari  masa-masa  se-  power).                    ngun secara efektif dan efisien. (tt,iky)
           belumnya. Kendati pun masih ada lu-  Priyo menambahkan, berdasarkan    ***
           bang sistem yang perlu ditambal dan
           dibenahi.
             Lebih  jauh  Priyo  menyampaikan,
           di  medan  jalan  demokrasi  Indonesia
           yang masih terjal ini, peran parlemen/
           legislatif  menjadi  salah  satu  ujung
           tombaknya. Menurutnya, ruang yang
           dapat dimainkan oleh legislatif adalah
           dengan cara membangun check and
           balances  terhadap  pemerintah  de-
           ngan baik.
             Check and balances ini sangat di-
           perlukan  karena  dia  melihat  sepan-
           jang  perjalanan  demokrasi  paska  re-
           formasi, masih ada euphoria negatif,
           sekalipun perlahan mulai mereda sei-
           ring dengan tumbuhnya kedewasaan
           demokrasi kita.                                                      Suasana Workshop dan Fokus Group Discussion


         10 | PARLEMENTARIA |  Edisi 91 TH. XLII, 2012 |
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14