Page 21 - MAJALAH 130
P. 21
BUNGA KUR BISA
SEMBILAN PERSEN
engusaha kecil menengah ber sesi wawancara khusus dengan Par
harap bunga kredit usaha rakyat lementaria akhir Oktober lalu.
P(KUR) bisa diturunkan hingga
sembilan persen dari 12 persen yang KEBIJAKAN INVESTASI
ditetapkan pemerintah dalam paket Paket kebijakan peme
kebijakan ekonomi jilid IV. Penurunan rintah yang ingin mem
bu nga KUR bisa menggairahkan para beri izin kemudahan
pelaku UKM di daerah. berinvestasi di
Sebagai Anggota DPR yang peduli Tana h A ir,
terhadap para pelaku UKM, Melani harus me
Leimena Suharli menyambut baik paket mikirkan
kebijakan tersebut. Kepada Parlemen f a k t o r
taria, Melani menuturkan pandangan keaman
nya menyangkut kebijakan bunga KUR an, Inilah
dan pemberdayaan UKM. Tahun depan, yang selalu
katanya, bunga KUR bisa diusahakan jadi salah satu Anggota Komisi VI DPR Melani Leimena Suharli
turun lagi hingga satu digit ke level 96 perta nyaan para investor asing. Pembe membaik. Stabilitas keamanan pasti
persen. nahan sektor keamanan sudah jadi ke akan menggairahkan sektor riil.
“Para pengusaha kecil tentu berharap butuhan dalam mengembangkan usaha. Soal efektivitas kebijakan ini, me
bisa enam persen. Tapi, kalau sembilan “Kalau situasi keamanan tidak me mang belum terlihat. Perlu waktu be
persen sudah bisa direalisasikan tahun mungkinkan, mereka juga takut untuk berapa bulan ke depan untuk melihat
depan. Selama ini pelaku UKM ma berinvestasi. Karena itu yang pertama efek kebijakan, sambil juga menunggu
sih takut pada bunga bank yang tinggi, adalah faktor keamanan. Kedua, ha perbaikan ekonomi global. Politisi Partai
sehingga mereka tak mau mengambil rus memastikan tidak ada demo buruh Demokrat ini menambahkan, pihaknya
fasilitas pinjaman bank. Apalagi dengan yang berlebihan, karena para investor setuju dengan Menko Maritim Rizal
situasi ekonomi yang sedang melemah memakai tenaga kerja Indonesia. Bila Ramli agar para investor mengalihkan
seperti saat ini, pelaku UKM khawatir setiap saat ada demo buruh, itu akan perhatiannya ke sektor pariwisata. Pari
tidak mampu mengembalikan kredit. menyulitkan mereka. Bagaimana mau wisata Indonesia, sambung Melani, san
Kecuali bunganya rendah, maka itu akan menjalankan usaha kalau setiap saat gat bagus. Di sektor ini tak ada bahan
sangat membantu,” papar Melani. ada demo buruh,” ungkap mantan Wakil baku yang dibutuhkan untuk memba
Anggota Komisi VI DPR ini mengim Ketua MPR RI ini. ngun usahanya.
bau agar setiap paket kebijakan yang Melani mengaku menghargai paket “Saya kira sektor pariwisata harus
dikeluarkan segera dievaluasi. Hara kebijakan ini. Sebagai negara tujuan in benarbenar digerakkan, karena tanpa
pannya, dengan evaluasi itu kebijakan vestasi, Indonesia sangat kaya. Banyak modal untuk membeli bahan baku. Cu
peme rintah jadi kian menyentuh ma potensi investasi yang bisa digali di Ta kup mengundang para wisatawan untuk
syarakat kecil, sehingga lebih nyaman nah Air. Di bidang sumber daya alam, datang. Untuk itu, pariwisata juga harus
dalam menjalankan ekonominya. “Si Indonesia seperti tidak ada habisnya. mendapat perhatian untuk dibenahi.
lakan pemerintah mengeluarkan ba Sumber daya alam bisa menjadi sum Infrstruktur menjadi bagian penting
nyak pa ket kebijakan. Sampai nanti di ber pendapatan. Tinggal pemerintah dalam membenahi pariwisata.”
rasa cukup semua kebijakan itu, karena menata investasinya sambil membenahi Dengan berinvestasi di sektor pari
telah menyentuh semua segi kehidupan,” keamanan dan upah buruh agar tak se wisata, geliat ekonomi kerakyatan juga
tutur Melani. lalu bergejolak. akan tumbuh. Produkproduk keraji
Pemerintah sendiri dalam paket ke Kebetulan, pemerintah juga sudah nan dari UKM setempat akan bergairah.
bijakan jilid IV menurunkan bunga KUR menetapkan kebijakan soal kenaikan Melani melihat, di mana pun ada pari
dari yang sebelumnya 22 persen men upah buruh setiap tahun secara teru wisata yang berkembang, di situ UKM
jadi 12 persen. Kebijakan penurunan kur. Dengan kondisi yang kondusif, baik pasti ikut bergeliat mengikuti irama
bunga ini diharapkan terus diturunkan di dalam perusahaan maupun di luar daya tarik pariwisata yang ditawarkan.
seperti yang diharapkan Melani dalam perusahaan, iklim investasi juga kian (MH, SF) FOTO: ANDRI/PARLE/IW
EDISI 130 TH. XLV, 2015 21