Page 6 - MAJALAH 67
P. 6

LAPORAN UTAMA



                                    Menuju





                                                DPR Bersih


































            Bagi DPR Periode 2004-2009 ada dua peristiwa penting yang mendorong lembaga ini harus
            bekerja lebih baik. Pertama, pada Pemilihan Umum (Pemilu) 1999, anggota Dewan dipilih
            melalui urutan daftar yang sudah ditentukan partai, sehingga masyarakat pemilih tidak dapat
            memilih langsung calon anggota Dewan. Selain itu, masih ada 38 anggota Dewan yang tidak
            dipilih oleh masyarakat, melainkan ditunjuk sebagai representasi wakil TNI/ABRI.



                    ada Pemilu 2004 ada         Era reformasi dan amandemen    Komnas HAM, Komnas
                    perbaikan yang memberi    UUD ’45 melahirkan DPR yang kuat.  Perlindungan Anak, KPU, anggota
                    peluang kepada masyarakat  DPR memiliki peranan yang begitu  BPK, dll.
            Puntuk memilih calon secara       kuat. Tidak hanya tiga fungsinya,   Dalam pembentukan UU, DPR
            langsung, meskipun peranan partai  yaitu fungsi legislatif, pengawasan,  menjadi lembaga yang paling
            masih menonjol dalam menentukan   dan bugeting. DPR di era ini juga  dominan. Pasal 20 ayat (1) UUD
            terpilihnya seseorang menjadi anggota  turut berperan dalam menentukan  1945 menyebutkan bahwa, DPR
            Dewan. Pemilih tidak hanya memilih  sejumlah  agenda nasional  serta  memegang kekuasaan membentuk
            tanda gambar partai politik, tetapi  dalam pengisian jabatan strategis  UU. Kemudian dalam pelaksanaan
            juga dimungkinkan untuk  mencoblos  kenegaraan. DPR dimintai       fungsi pengawasan, Presiden perlu
            calon anggota Dewan. Selain itu,  pertimbangan apabila presiden    memperhatikan pertimbangan DPR
            seluruh anggota DPR yang berjumlah  hendak memberikan amnesti dan  dalam hal mengangkat duta dan
            550 orang dipilih melalui proses  abolisi. Bahkan DPR dimintai     menerima penempatan duta negara
            Pemilu, tanpa ada penunjukkan.    persetujuannya dalam mengangkat  lain (Pasal 13 ayat (2) dan (3).
            Sehingga Anggota Dewan periode    seorang Duta Besar,  menunjuk    Dengan demikian kekuasaan DPR
            2004-2009 merupakan anggota       Kapolri, dan Panglima TNI. DPR pun  jauh lebih kuat dibandingkan dengan
            Dewan yang dipilih secara langsung  diberi kewenangan dalam        era sebelumnya.
            oleh masyarakat pemilih dan       menentukan proses pengisian         Perubahan tersebut membawa
            diharapkan dapat bekerja lebih baik.  lembaga lainnya, seperti anggota  konsekuensi semakin meningkatnya

            6       PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 67
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11