Page 26 - MAJALAH 109
P. 26

LAPORAN UTAMA




          legislasi yang benar­benar ditunggu publik seperti UU  Pemilu Presiden (Pilpres).Karena tahun ini menentukan
          Desa, UU ASN, UU Adminduk, dll. Ia juga memberi  perubahan peta politik dan perubahan kepemimpinan
          catatan tentang UU BPJS yang disahkan 2011 lalu dan  nasional,sudah tentu DPR kena imbas, karena sebagian
          akan berlaku efektif mulai 1 Januari 2014. Diantara  besar dari anggota DPR ini akan terserap energi dan
          UU yang disahkan itu terdapat usul inisiatif DPR, yang  waktunya untuk kerja politik tersebut. Sebagian
          menunjukkan kesungguhan wakil rakyat untuk mem­   terserap ke Pileg, di mana banyak anggota DPR RI yang
          bangun Indonesia yang lebih baik. Apresiasi diberikan­  mencalonkan atau dicalonkan kembali. Dan satu lagi
          nya kepada publik yang telah mengawal kelahiran UU  Pilpres sudah pasti banyak tokoh yang ada di DPR ini
          baik dari dalam maupun dari luar gedung lewat aksi un­  menjadi tim inti pemenangan.Atau jangan­jangan ada
          juk rasa yang tentu konstitusional. Politisi FPG ini juga  dari anggota DPR yang dicalonkan jadi presiden atau
          memberikan sejumlah catatan memasuki tahun politik  wakil presiden. Nah, karena itu, saya akan mengajak
          2014. Berikut petikan wawancaranya;               kepada seluruh lini, baik kepada seluruh Pimpinan DPR,
                                                            maupun pimpinan fraksi­fraksi,dan seluruh anggota
           2013 usai, ada catatan tentang produk legislasi yang  DPR untuk pintar­pintar membagi waktu menyelesaikan
          telah disahkan sampai akhir tahun?                tugas­tugas yang masih tersisa di parlemen ini,
                                                            yang masih membutuhkan pikiran dan tenaga kita.
           Iya, ada beberapa undang­undang hasil karya kita  Sementara panggilan lain juga tidak tercecer, yaitu
         yang bisa disebut monumental. Misalnya, UU tentang  menyelesaikan kerja poltik.
         Desa, UU ASN. Ada juga UU BPJS yang mengubah
         sistem sosial kita. Negara kini punya tanggung jawab   Optimis bisa menye lesaikan 2 agenda penting itu?
         untuk memberikan asuransi kesehatan kepada seluruh
         warganya tidak peduli pekerjaannya apa. Tidak pernah   Ada sekian tugas DPR untuk membuat UU, merancang
         kita bayangkan Indonesia melaksanakan sistem sosial  anggaran negara, melakukan pengawasan, dan
         semacam ini. Monumental sekali itu. Kemudian, publik  menampung aspirasi. Ini sudah tentu perlu pengaturan
         tentu mencatat sebelumnya sudah ada UU KPK yang  ketat, karena ada sekian banyak RUU yang masuk
         monumental, itu juga karya kita.                   prioritas memerlukan perhatian, energi, dan pikiran
                                                            kita untuk segera ketuk palu. Misalnya,RUU tentang
           Khusus BPJS bagaimana pandangan anda terhadap  Pemda, RUU tentang Pilkada. Belum lagi RUU lainnya
         persiapan pemerintah?                              yang masih menggantung dan perlu penanganan
                                                            serius. Ini memerlukan tingkat keandalan dan seni
           Sudah ada maklumat dalam UU kemarin bahwa  dalam membagi waktu. Terus terang saya sendiri tidak
         Januari 2014 pemerintah harus melaksanakan BPJS itu.  boleh pesimis.Tetapi, saya mengatakan di tahun politik
         Dan pemerintah sudah banyak mengumumkan bahwa  betapa sulitnya waktu yang terbatas ini dimanfaatkan.
         Januari, BPJS Kesehatan sudah diberlakukan. Belum  Mudah­mudahan kita bisa melaksanakannya dengan
         lagi BPJS ketenagakerjaan. Ada lagi nanti BPJS untuk  cara yang baik.
         pensiun. Para tenaga kerja yang terpinggirkan harus
         mendapat perhatian. Memang, tidak mudah. Saya tahu   Timwas Century masih berjalan, bagaimana
         itu. Ini pekerjaan yang tidak bisa semalam jadi. Tapi  menyikapi temuan baru audit BPK?
         bahwa itu menjadi tanggung jawab negara ketika sudah
         diputuskan dalam UU, ya semua orang tahu. Mau tidak   Itu bukan hal yang baru (kerugian negara dari
         mau ini jadi tanggung jawab pemerintah             bailout menjadi Rp7,4 triliun). Tapi, menjadi berita
                                                            yang mengejutkan karena temuan audit investigatif
           Agenda legislasi yang jadi sorotan pada 2014?    BPK ini langsung diberikan ke KPK, justru di saat
                                                            KPK sangat membutuhkan. Ini bedanya. Di saat KPK
           Soal wacana perubahan sistem politik kita dalam  membutuhkan, BPK membuat audit investigatif itu.
         pemilihan gubernur dan bupati/wali kota. Sekarang,  Ini jadi berita yang mengejutkan. Dengan data itu jadi
         kan, pemilihannya langsung. Ada wacana pemilihan  tambahan vitamin bagi KPK untuk bisa menuntaskan
         bupati/wali kota nanti dikembalikan ke DPRD. Sementara  kasus itu. Ini kan skandal besar yang sampai hari ini
         pemilihan gubernur dipertahankan secara langsung.  belum tuntas.Saya berharap semua baik­baik saja. Audit
         Posisi wakil gubernur perlu ada atau dihapus, itu juga  tersebut diserahkan ke KPK langsung. Lazimnya BPK,
         masih dalam pembahasan. Tapi, bila semua itu disahkan,  memang,memberi ke DPR atas permintaan audit. Tapi
         akan menjadi karya monumental, karena mengubah  karena ini bersifat hukum, bisa saja BPK memberikan itu
         wajah politik kita. Ini hal yang menarik.          hanya ke KPK. Saya tidak dalam posisi meminta. Silakan
                                                            saja. Tidak masalah. (mh) Foto: Iwan Armanias /Parle.
           Sejumlah pihak mengkhawatirkan kinerja DPR
         pada tahun politik 2014?

           Iya, tahun 2014 adalah tahun politik, karena ada 2
         pehelatan penting, yaitu Pemilu Legislatif (Pileg) dan


          26  PARLEMENTARIA  EDISI 109 TH. XLIV, 2014
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31