Page 36 - MAJALAH 88
P. 36

elaksanaan  pemilihan  umum
                 (pemilu)  diusulkan  agar  dilak-
            Psanakan  serentak  dalam  dua    Internet/matanews.com
            tahap,  yakni  pemilu  nasional  dan  lo-
            kal. Pada tahap pemilu nasional dilak-
            sanakan pemilihan presiden, anggota
            DPR dan DPD. Sedangkan, tahap pe-
            milu lokal mencakup pemilihan kepala
            daerah (gubernur, bupati dan Waliko-
            ta) serta anggota DPRD.
                Usul  pemilu  serentak  tersebut
            dianggap cukup positif. Selain meng-
            hemat  biaya,  pemilu  serentak  bisa
            menciptakan efektivitas pemerintahan
            dan  menyehatkan  demokrasi.  Sebab,
            koalisi  yang  terbentuk  adalah  koalisi
            ideologis,  bukan  pragmatis.  Dengan
            demikian, terbangun koalisi yang so-                                                    Suasana Pemilu 2009
            lid, baik pendukung pemerintah mau-  maupun dana dari negara untuk pe-
            pun oposisi.                      nyelenggaraan pemilu. Pemilu seren-
                Gagasan  pemilu  serentak  terse-  tak juga digelar agar tidak terjadi pe-
            but  disampaikan  sejumlah  anggota   milukada  yang  berlangsung  tiap  hari
            Pansus  RUU  Pemilu  Legislatif  saat   seperti  terjadi  sekarang.  Dengan  pe-
            pembahasan Rancangan Undang Un-   milu  serentak  berarti  hanya  ada  dua
            dang Pemilihan Umum Anggota DPR,   tahapan pemilu dalam lima tahun. “Itu
            DPD  dan  DPRD  (Pemilu  Legislatif)   sangat  efisien  dan  efektif.  Selain  itu
            oleh Pansus RUU Pemilu Legislatif dan   untuk menghindari kebosanan publik
            pemerintah di Gedung DPR/MPR, Ja-  yang  terus  meningkat  sebagaimana
            karta, Rabu (23/11).              terjadi belakangan ini,” katanya.
                Anggota  DPR  dari  Fraksi  Partai   Wakil Ketua Pansus RUU Pemilu
            Gerindra  Ahmad  Muzani  menilai  pe-  Legislatif dari Fraksi Partai Golkar, Tau-
            milu serentak bisa menyederhanakan   fiq Hidayat juga mengatakan gagasan
            atau  memperpendek  proses  de-   tersebut  sudah  lama  tercetus  dalam
            mokrasi yang terjadi sekarang. Dam-  pembahasan UU Pemilu. Jika memang
            paknya,  bisa  mengefisiensikan  biaya   akan  dibahas,  lanjutnya,  maka  harus
            dan energi. Alasan lainnya dapat me-  ditentukan kerangka waktu kapan pe-  Anggota Pansus RUU Pemilu Legislatif, Nurul Arifin
            nyederhanakan koalisi, dimana koalisi   milu  tersebut  dilakukan  serentak  di   pada  proses  pemilihan  anggota  le-
            menjadi permanen sejak pemilu pre-  dalam draft RUU Pemilu yang sedang   gislatif, baik DPR, DPD, DPRD Provinsi,
            siden. Hal itu karena partai-partai ko-  dibahas. “Tentu bukan 2014, yang pa-  dan  DPRD  Kabupaten/Kota.  Belum
            alisi  bisa  mengusung  calon  presiden   ling mungkin itu 2019,” cetusnya.  lagi  pemilu  untuk  memilih  Presiden,
            yang sama.                            Menurut  dia,  pilihan  modifikasi   Gubernur, serta Pemilihan Bupati dan
                Implikasinya  kata  Muzani  bisa   penggabungan pun perlu dikaji men-  Walikota.
            menciptakan konsistensi dari presiden   dalam.  Misalnya,  penggabungan  pe-  “Menimbang persoalan tersebut,
            dan partai di DPR dalam menawarkan   milu  pusat  dan  lokal  yang  dikatakan   Fraksi  Partai  Golkar  akan  memper-
            program ke rakyat. Maka sistem pre-  bisa  mengangkat  isu-isu  lokal.  Na-  juangkan  modifikasi  sistem  pemilu
            sidensil  menjadi  kuat.  “Kami  dukung   mun,  tetap  mengandung  konsekue-  menjadi  lebih  sederhana  dan  meru-
            penuh pemilu serentak itu,” tegasnya.   nsi perubahan undang-undang. Meski   pakan  poin  baru  yang  akan  dima-
                Sementara  itu,  anggota  Pansus   begitu,  pihaknya  mengakui  bahwa   sukkan  kedalam  Daftar  Inventarisasi
            RUU Pemilu Legislatif dari Fraksi Par-  masalah  utama  Pemilu  2009  adalah   Masalah  (DIM)  Fraksi  guna  dibahas
            tai  Golkar  Nurul  Arifin  mengatakan,   pemilu yang rumit dan mahal.  di Pansus. Poin krusial yang dapat di-
            pemilu serentak diusulkan atas dasar   Rumitnya  sistem  pemilu  ini  ber-  upayakan terkait ide penyederhanaan
            asas efektif dan efisien. Dengan pemilu   akibat  pada  jenuhnya  pemilih  terha-  itu adalah dengan melaksanakan pe-
            serentak diharapkan bisa menghemat   dap  cara  memilih.  Terlebih  lagi,  saat   milu secara serentak,” katanya.
            biaya, baik dari biaya para kontestan   datang  ke  TPS  pemilih  dihadapkan   Dijelaskannya,  modifikasi  pemilu



                                                                              | PARLEMENTARIA  |  Edisi 88 TH. XLII, 2011 |  7
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41