Page 46 - MAJALAH 71

PROFIL

Heri Akhmadi (FPDI Perjuangan)
SANG DEMONSTRAN

PEDULI

Kesadarannya bahwa
pendidikan merupakan
dasar kemajuan bangsa
mendorong Heri akhmadi tidak memberi tempat bagi dirinya.
memilih untuk mengabdi Soekarno. Di tempat itu, pada 1927, Heri percaya, di bawah kepemimpinan
sebagai wakil rakyat di Bung Karno pernah di penjara oleh
Komisi Pendidikan. “Selama Pemerintah Kolonoial Belanda atas Megawati, gerakan-gerakan untuk
meruntuhkan Orde Baru bisa lebih
ini bidang pendidikan tuduhan menghasut. Enam puluh tahun
terabaikan, bahkan sistem kemudian Heri bersama ratusan tokoh efektif. Keyakinan dirinya itu akhirnya
dibuktikan Heri untuk masuk ke pusaran
pendidikan kita tidak jelas mahasiswa Indonesia mengalami nasib
ke mana arahnya, sementara yang sama. politik praktis. Dia masuk dan menjadi
pendukung PDI ProMeg.
negara lain sudah jauh Pembelaan Bung Karno di depan
meninggalkan kita,” terang Landraad Bandung bertajuk ‘Indonesia Sebenarnya, tidak ada niat Heri
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Menggugat‘ menginsipirasi pledoi masuk partai. Tapi,
perkembangan
dari Fraksi Partai Demokrasi pembelaan Heri di pengadialn Negeri
Indonesia Perjuangan (FPDI Bandung yang ia beri judul “Mendobrak p o l i t i k
Perjuangan). Belenggu Penindasan Rakyat
Indonesia”. Jika dalam pledoi Bung
Karno membelejiti sistem Pemerintahan
kolonial Belanda, Heri membongkar
praktek kekuasaan otoriter Orde Baru.
ebagai seorang aktifis Latar belakang sebagai aktifis
pergerakan, sebelumnya mahasisiswa dan Lembaga Swadaya
tidak pernah sekalipun Masyarakat membawa lelaki kelahiran menjelang masa akhir
terlintas dalam benaknya Ponorogo 1 Januari 1953 ini akhirnya Soeharto memaksanya untuk terjun
Sakan berkantor di Senayan terjun ke dunia politik. Pada tahun ke politik praktis, apalagi Ia melihat
sebagai wakil rakyat. 1996 bersama sejumlah tokoh LSM, momentun kemunculan Megawati
Sebagai aktivis pergerakan Heri bergabung dengan pendukung yang penuh pesona dan bisa menjadi
mahasiswa tahun 1978, Heri Akhmadi Megawati Soekarno yang digulingkan gerbong bagi suatu pembaruan sistem
termasuk lantang menyuarakan dari kursi Ketua Umum PDI dan politik dan ketatanegaraan, pasca
perlawanan terhadap Soeharo. Pada kemudian membentuk PDI ProMeg kekuasaan absolute rezim Soeharto
1977, saat itu mahasiswa meminta (sebutan untuk kelompok PDI pimpinan yang didukung militer dan Golkar.
diadakan sidang MPR untuk meminta Megawati, karena ada PDI pimpinan “Saya masuk partai karena ingin
pertanggungjawaban Soeharto. Protes Suryadi yang ketika itu dinilai sebagai melawan Soeharto,” kata Heri seraya
itu terjadi di beberapa kota besar, mulai pendukung pemerintah) menambahkan, “Saya nggak mau masuk
Banda Aceh sampai Makasar Dia berpikir bahwa PDI ProMeg kalau PDI yang tanpa perjuangan.
Karena aktivitas menggoyang yang bisa mendorong gerakan Karena PDI dan partai lainnya waktu
Soeharto itu, dia sempat ditahan selama perlawanan yang lebih besar untuk itu kan bukan partai beneran, tapi partai-
lebih dari setahun dan diadili bersama melawan Soeharto. Ia juga menjadi partaian. Ya ini kan partai perjuangan.
ratusan mahasiswa lain. Menjadi Tapol bagian aktif dari gerakan reformasi yang Nah, perlawanannya itu yang saya
( Tahanan Politik) rejim Orde Baru bergulir sejak tahun 1997. masuki, yaitu PDI Pro Mega yang
di penjara Suka Miskin Bandung, kemudian menjadi PDI Perjuangan.”
membawa pengembaraan politik Melenggang ke Senayan Ketika itu, Juli 1996, Ia menjadi
Heri akhmadi, Ketua Umum Dewan Heri tentu mengamati situasi politik, anggota Dewan Pertimbangan Cabang di
Mahasiswa Institut Teknologi Bandung khususnya kemunculan Megawati di Surabaya. Setahun berikutnya gelombang
1977-1978, kepada Proklamator panggung politik yang pada awalnya aksi demontrasi menentang Soeharto

44 44 PARLEMENTARIA TH. XL NO. 71
ARIA
ARLEMENT
. 71
TH. XL NO
P