Page 28 - MAJALAH 110
P. 28
LAPORAN UTAMA
sana. Yang sebenarnya paling me- Bagaimana wajah DPR setelah sekarang adalah pemain baru de-
nonjol adalah KPU, namun dengan Pemilu legislatif nanti, apakah ngan kemampuan dan penguasaan
cakupan yang masih sangat terba- akan sama dengan wajah DPR modal yang menurut saya hampir
tas. Sosialisasi yang dilakukan KPU saat ini? sama dengan anggota DPR yang
itu lebih bersifat umum dan makro, menjabat sekarang ini.
ketimbang masuk ke definisi-definisi Saya optimis, kalau dari segi ak-
apa itu pendidikan politik. Karena tor akan ada perubahan. Pemilu Nah, oleh karena itu, saya merasa
tidak mungkin juga KPU, misalnya, 2014 nanti, calegnya ada lebih dari akan terjadi perubahan dalam kon-
menyosialisasikan untuk memilih 6.500-an calon. Sementara yang teks aktor yang signifikan untuk
caleg yang bersih atau yang tidak kita pilih hanya 560 orang. Misal- Pemilu 2014 yang akan datang.
korupsi. Jelas ini akan bermasalah. nya, anggota DPR periode sekarang Lagi-lagi saya berbicara aktor, tidak
80%-nya mendaftar, berarti sekitar culture-nya. Apakah nanti culture-
Sedangkan untuk Pemerintah 500-400-an orang harus bersaing nya akan sama dengan yang lama,
dan partai politik, saya melihat- dengan sekitar 5000-an caleg. Wa- itu cukup sulit saya untuk menjelas-
nya mereka lebih senang jika ma- jah anggota DPR yang lama ini bisa kannya.
syarakatnya tidak tahu apa-apa babak belur di mata masyarakat.
dalam konteks kecerdasan politik Namun, di satu sisi, caleg baru
itu. Karena kepentingan mereka Saya menduga, anggota DPR yang tidak mempunyai modal sosial.
bukan memenangkan politik atau sekarang ini tidak berani kampanye Sedangkan mereka harus ber-
memenangkan demokrasi. Tapi, dengan statusnya sebagai anggota juang lebih keras ketimbang pub-
hanya untuk memenangkan kursi DPR, karena tidak laku di pasar Pemi- lic figure atau artis. Untuk bisa
atau posisi. Oleh karena itu, kedua lu. Secara umum, masyarakat ingin memunculkan aktor baru tam-
pihak ini merasa tidak memiliki ke- perubahan terhadap kondisi Indone- paknya masih sulit dilakukan oleh
wajiban politik dan moral, agar kam- sia. Masyarakat juga ingin memberi para caleg baru ini?
panye ini menjadi bagian dari cara punishment terhadap anggota DPR
mengadvokasi dan mengedukasi yang sekarang. Potensi itu terjadi Jika konteksnya mereka bisa
masyarakat. karena semangat keinginan adanya memenangkan Pemilu, saya opti-
perubahan, dan mayoritas caleg mis akan ada aktor. Tapi apakah ak-
28 PARLEMENTARIA EDISI 110 TH. XLIV, 2014