Page 38 - MAJALAH 110
P. 38

PENGAWASAN





         Kesehatan 2009 saja memberikan  IX DPR RI mentargetkan  2 tahun.    harus lewat aparat pemerintah/pe-
         sanksi pidana. Bahwa Rumah Sakit                                    rangkat desanya, bukan langsung
         menolak pasien dikenakan sanksi  2   Yang penting, kata Surya, Kemen-  datang ke BPJS Kesehatan. Karena
         tahun, jika meninggal 5 tahun.    terian Kesehatan menambah jum-    data masyarakat itu ada di perang-
                                           lah tenaga kesehatan dan menam-   kat pemerintahan terendah. Bisa le-

           Anggota Dewan Dapil Sumsel ini  bah fasilitas pelayanan kesehatan  wat RT, RW, lurah atau kepala desa.
         mengharapkan BPJS Kesehatan dan  di rumah sakit pratama atau yang
         SJSN harus tersosialisasi. Semua  sering disebut Komisi IX sebagai    Banyak warga masyarakat yang
         harus menyadari, karena sistem  rumah sakit tanpa kelas.            melapor pada RT/RW-nya,  “kenapa
         pelaya nan kesehatan yang keluar                                    saya tidak dapat, dia dapat?”. Hal
         dari kantong sendiri pembiayaannya  WNI Wajib Mendaftar             itu disebabkan karena tidak jelasnya
         adalah masih kuno.                                                  data.
                                             Beralih pada persoalan kepeserta-
                                           an BPJS Kesehatan. Secara bertahap,   Tempat pendaftaran BPJS Kese-
                                           semua Warga Negara Indonesia  hatan dibuka untuk  pekerja mandiri
                                           akan tercakup dalam Sistem Jamin-  yang mempunyai pendapatan tetapi
                                           an Sosial Nasional. Semua perusa-  tidak mempunyai majikan. Pekerja
                                           haan swasta wajib mendaftarkan  mandiri, wajib daftar sendiri ke BPJS
                                           karyawannya menjadi peserta BPJS  Kesehatan setempat dengan mem-
                                           Kesehatan. Perusahaan yang meno-  bawa KK, KTP, Photo, dan  uang  iu-
                                           lak bisa dikenai sanksi administratif.  ran.

                                             PNS/Anggota TNI peserta ASKES     Sementara ini telah ditentukan
                                           dan pegawai swasta yang terdaftar  besaran iuran untuk kelas III Rp
                                           sebagai peserta Jamsostek otomatis  25.500 per orang/bulan. Kelas II Rp
                                           menjadi peserta BPJS Kesehatan.   42.500 per orang/ bulan. Dan Ke-
                                                                             las I Rp 55.900 perorang/ perbulan.
                                             Masyarakat miskin yang dulunya  Jika kita pekerja mandiri dan sudah
                                           terdaftar  sebagai peserta  Jamkes-  terdaftar di Kelas III, pada saat kita
           Menurutnya, BPJS dan SJSN ini-  mas sejumlah  86,4 juta jiwa secara  sakit, kita bisa pindah ke Kelas I. Tapi
         lah yang akan membenahi Negara  otomatis menjadi peserta BPJS Kese-  kita harus membayar selisih biaya
         Republik Indonesia  yang sebagian  hatan.                           pengobatan dan perawatan. Namun
         besar rakyatnya belum sejahtera.                                    bagi PBI adalah di Kelas III, tidak bisa
                                             Namun jumlah orang miskin  pindah ke Kelas I atau II.
           “Tidak ada kesehatan sosial tan-  ternyata lebih dari itu. Ada yang
         pa jaminan sosial, Tidak ada kese-  mengatakan seratus juta, seratus   Sebenarnya, kata Surya, yang
         jahteraan rakyat tanpa jaminan so-  dua puluh juta. Bagaimana sisanya?  menolak masuk sebagai anggota
         sial. Semua punya social security.  Kemana sisanya? Bagaimana dia  BPJS Kesehatan ini adalah  orang
         Bersatu dengan ID card. Kalau mau  mendaftar untuk menjadi peserta  kaya. Namun, tegasnya, semua
         dijadikan satu, atau paling tidak  ada  Penerima Bantuan Iuran (PBI). Itu ti-  warga negara wajib masuk sebagai
         KTP dan Kartu Jaminan Sosial,” ha-  dak disosialisasikan. Tapi yang jelas  peserta. Walaupun tidak menutup
         rapnya.                           pada masa transisi ini kartu peserta  kemungkinan dia menjadi anggota
                                           Jamkesmas masih berlaku.          peserta dari asuransi komersial yang
           Pemerintah  mentargetkan 5 ta-                                    lain. Jika tidak mendaftarkan diri se-
         hun untuk seluruh rakyat Indonesia     Orang miskin yang tidak mampu  bagai peserta BPJS Kesehatan, akan
         mendapat perlindungan jaminan  membayar iuran tapi tidak terdaftar  dikenakan sanksi sosial, salah satu-
         kesehatannya dari SJSN dan BPJS.  di Jamkesmas. Bagaimana cara dia  nya dia tidak dapat ijin usaha. (sc)
         Sementara Surya mewakili Komisi  mendaftarkannya? Dijelaskan Surya,


                            Tidak ada kesehatan sosial tanpa jaminan
                   sosial, Tidak ada kese jahteraan rakyat tanpa
                   jaminan sosial. Semua punya social security.

                   Bersatu dengan ID card. Kalau mau dijadikan satu,
                   atau paling tidak ada KTP dan Kartu Jaminan Sosial.




          38 PARLEMENTARIA  EDISI 110 TH. XLIV, 2014
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43