Page 40 - MAJALAH 110
P. 40

ANGGARAN





          kat yang telah memberikan suara-  kalau memang itu menyalahi  menerima
          nya di TPS, bagaimana suara terse-  Undang-Undang juga harus jelas
          but bisa dijaga agar tidak berkurang  tafsirnya, dan kalau memang benar-  Namun jika di TPS tersebut tidak
          atau tidak lebih dari yang sebenar-  benar menyalahi Undang-Undang  ada saksi independen, mungkinkah
          nya yang merupakan hasil pemu-   jangan diteruskan dan segera di-  tidak terjadi penyimpangan. “Saya
          ngutan di TPS.                   hentikan.                         tidak mengatakan bahwa Partai Poli-
                                                                             tik bisa selingkuh dengan oknum
           Ditegaskan, garda yang dapat      Meski  demikian,  Jazuli  me -  tertentu, tetapi ruang-ruang itu jika
          mengamankan itu, adalah para sak-  ngatakan, perlu tahu aspek mana  ada saksi independen secara teori
          si yang netral, bukan dari saksi yang  yang menyalahi Undang-Undang-  akan lebih netral, karena saksi terse-
          berasal dari Partai Politik. “Memang  nya, karena jika dilihat dari manfaat-  but betul-betul netral maka sangat
                                                                                                   l
          anggaran tentang honor para saksi  nya saksi netral diperlukan. “Kita ti-  sulit jika mereka diajak se ingkuh,” ia
          independen tersebut dibahas ber-  dak berbicara soal saksi Parpol, yang  menjelaskan.
          sama-bersama antara Komisi II DPR  kita bicarakan adalah saksi inde-
          dengan Banwaslu,” ungkap Jazuli.  penden. Kalau proses rekrutingnya   Saksi netral tersebut tidak mudah
                                                                             diajak melakukan selingkuh dalam
                                                                             kepentingan-kepentingan tertentu,
                                                                             karena mereka sudah diberi upah
                                                                             yang memang telah dibahas di
                                                                             Komisi II DPR bersama-sama dengan
                                                                             Bawaslu.

                                                                               Masih kata Jazuli, kemudian jika
                                                                             sekarang dianggap tidak perlu ada-
                                                                             nya dana saksi untuk parpol, tidak
                                                                             apa-apa. Namun kita hanya melihat
                                                                             urgensinya dan ternyata hal ini tidak
                                                                             perlu silahkan saja asal ada jaminan
                                                                             bahwa suara rakyat tersebut tidak
                                                                             terganggu oleh kepentingan-ke-
                                                                             pentingan sempit dengan adanya
                                                                             perselingkuhan-perselingkuhan
                                                                             para oknum Partai Politik dan para
                                                                             oknum penyelenggara. “Ini yang se-
                                                                             benarnya perlu dijaga,” tandasnya.
                                                                               Ditegaskan bahwa sepengeta-
                                                                             huannya yang dibahas di Komisi II
                                                                             hanya saksi independen sementara
                                                                             masalah dana saksi Parpol tidak ikut
                                                                             membahasnya, justru saksi inde-
                                                                             penden tersebutlah yang dibahas di
                                                                             Komisi II DPR
            Lihat Urgensinya               dilakukan dengan benar, dan cara    Masalah besarnya anggaran, dia
                                           kerjanya sesuai dengan yang kita  mengatakan dapat juga disesuaikan
           Kalau kemudian hal ini diperma-  inginkan justru ini akan menjadi  saja dengan kebutuhan. Kalau per-
          salahkan, anggota Dewan ini meng-  garda terdepan untuk menjaga de-  soalannya ada pengawas, juga ada
          ajak untuk melihat secara obyektif  mokrasi,” ungkap Jazuli tegas.  pengawas internal, disana ada Irjen
          urgensinya. Urgensinya ada atau ti-                                yang bisa mengawasi anggaran un-
          dak disitu, kalau ada urgensinya ke-  Pasalnya, pemungutan suara ha-  tuk para saksi independen karena
          napa tidak lakukan, kemudian kalau  nya dilakukan di TPS, kemudian dia-  penguasa pengguna anggaran yang
          tidak menyalahi Undang-Undang  mankan juga di TPS. Kalau disitu su-  jelas bukan DPR.  DPR hanya menye-
          kenapa juga tidak dilakukan.     dah discan pasti, dan dapat dijamin  tujui yang dianggap perlu, sedang-
                                           orang lain tidak bisa bermain-main  kan tentang pelaksanaannya ada di
           Tetapi sambung dia, kalau me-   dengan hasil suara yang telah di-  eksekutif.

          mang menyalahi Undang-Undang  berikan oleh masyarakat dalam me-
          tidak boleh dilakukan. Begitu juga  milih partainya, semua pihak bisa   Kalau ternyata nanti ada hal-hal



          40 PARLEMENTARIA  EDISI 110 TH. XLIV, 2014
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45