Page 9 - MAJALAH 141
P. 9

“Penyidik Belum Optimal Cari Alat Bukti”





                   enada dengan Beny, Arsul   sebagai tersangka tapi ternyata   terhadap pelanggaran hukum atas
                   Sani, Anggota Komisi III DPR   perusahaan itu fiktif alias bodong.   kasus ini.
                   RI yang juga sebagai Ketua   Ini kan aneh,” ucap Politisi dari Fraksi   Rekomendasi dari Panja ini juga
            SPanja Karhutla Komisi III        PPP ini.                          akan diberikan kepada pihak-pihak
            mengatakan bahwa ada yang janggal    Arsul mengatakan bahwa pihaknya   yang dianggap berkepentingan dalam
            dalam penerbitan SP3 terhadap 15   akan mengundang beberapa ahli    proses penegakan hukum kasus ini.
            perusahaan di Riau. Ia melihat penyidik   terkait kasus tersebut, seperti ahli dari   Sehingga dalam merumuskan kebijakan
            belum optimal dalam mencari alat bukti   Dinas Kehutanan Provinsi Riau, ahli   untuk mengupayakan solusi agar ke
            kasus tersebut.                   kebakaran hutan, ahli hukum pidana,   depan permasalahan hukum seperti ini
               “Kapolri memang sudah          LSM pemerhati lingkungan serta pakar   tidak terjadi lagi.
            menegaskan bagi pihak yang tidak puas   hukum lingkungan.              Arsul meyakini bahwa Tim Panja
            atas peneribitan SP3 kasus Karhutla   Lebih lanjut Arsul juga sempat   Komisi III DPR RI masih terus bekerja
            tersebut bisa ajukan praperadilan,   mengungkapkan bahwa pihaknya juga   dan akan menyelesaikan tugasnya
            dan pihaknya akan siap dengan hal itu.   akan meminta Polri untuk mencari   kurang lebih dalam tujuh minggu ke
            Tapi itu kan untuk masyarakat atau   saksi ahli yang akan meneliti dan   depan, atau sekitar 1,5 bulan yang
            LSM (lembaga swadaya masyarakat).   memberikan keterangan terkait   akan datang. Ke depan sejumlah
            Kalau kami di DPR RI sesuai                                         agenda juga telah disusun untuk
            tugas dan fungsi kami melakukan                                     melakukan  rapat  dengar  pendapat
            pengawasan, kami akan mencari, dan                                  oleh DPRD Riau, LSM, saksi ahli,
            mengusut  kebenaran dari penerbitan                                 pihak Polda, dan 15 perusahaan yang
            SP3 tersebut. Seharusnya penegak                                    mendapat SP3, mengenai progres
            hukum itu optimal mencari alat bukti.                               kasus tersebut.  Bahkan tidak tertutup
            Sebenarnya  persoalan  seperti  ini      Ini aneh, kok perusahaan   kemungkinan pihaknya juga akan
            bukan hanya terjadi saat ini, namun      yang sudah tidak ada       melakukan pencarian fakta ke lapangan
            sudah puluhan tahun, tapi tidak ada                                 terkait kasus itu.
            penyelesaiannya” ujarnya.                dan tidak beroperasi          “Dalam tujuh minggu atau 1,5
               Dijelaskan Arsul, panja memang        disana malah ditetapkan    bulan Insya Allah panja akan dapat
            menduga ada perusahaan fiktif alias      sebagai tersangka. Ini     menyelesaikan tugas ini,” pungkasnya.
            bodong dari 15 perusahaan yang sempat                                  Hingga berita ini diturunkan Panja
            ditetapkan sebagai tersangka pembakar    maksudnya apa.             Komisi III DPR RI masih terus menggelar
            hutan dan lahan di Riau itu. Kecurigaan                             rapat internal Panja, RDP (rapat
            ini muncul setelah mengetahui bahwa                                 dengar pendapat) dengan sejumlah
            perusahaan tersebut tidak ada di                                    pihak plus mencari informasi dan data
            Riau, namun tetap ditetapkan sebagai                                di lapangan terkait kasus ini. n  (ayu)
            tersangka.
               “Ini aneh, kok perusahaan yang   kasus Karhutla tersebut. Keterangan
            sudah tidak ada dan tidak beroperasi   ahli pembanding sejatinya sangat
            disana malah ditetapkan sebagai   diperlukan agar kebijakan penerbitan
            tersangka. Ini maksudnya apa,” ujarnya   SP3 ini memiliki dasar yang kuat
            usai  memimpin rapat internal  Panja   dan dapat dipertanggungjawabkan.
            Karhutla, baru-baru ini di ruang rapat   Upaya inilah yang tidak ia lihat dalam
            komisi III DPR RI, Senayan Jakarta.  penerbitan SP3 atas 15 perusahaan di                           foto : Arief/iw
               Adanya perusahaan fiktif ini malah   Riau.
            memunculkan dugaan baru, bahwa       Dari informasi, data, dan fakta yang
            perusahaan itu sengaja ditetapkan   di dapat Panja Pengawasan Karhutla
            sebagai tersangka untuk melindungi   inilah kemudian akan dianalisa,
            atau memproteksi perusahaan besar   dievaluasi dan dikoreksi,
            yang sebenarnya menjadi pelaku utama   untuk kemudian dibuat
            pembakaran hutan dan lahan tersebut.  sebuah rumusan untuk
               “Kita semua seolah-olah dibohongi.   rekomendasi sebagai
            Ada perusahaan yang ditetapkan    upaya tegaknya hukum    Anggota Komisi III DPR RI Arsul Sani


                                                                         PARLEMENTARIA l  EDISI 141 TH. XLVI - 2016  l  9
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14