Page 47 - MAJALAH 95
P. 47
KUNJUNGAN KERJA
Komisi VII DPR Soroti Sektor Energi
dan lebih cepat,”ujarnya.
Dia mengatakan, terdapat storage
yang menganggur di PT. Arun yang dapat
dimanfaatkan oleh Pertamina daripada
harus menyewa floating storage di kapal-
kapal. Hal itu terbukti dapat sampai 180
miliar perbulan. “Kita ingin memberda-
yakan PT. Arun seperti semula, kalau PT.
Arun cq Pertamina dapat mengalirkan
gasnya ke Medan tentunya akan sema-
kin berkembang seperti dahulu. Kita ini
berusaha menyelesaikan masalah (prob-
lem solver) kalau dengan ikhlas dan yakin
tentunya 60 persen akan selesai. target
Kepresnya tentu secepatnya,”paparnya.
Dia menambahkan, ini bertujuan
untuk kemaslahatan masyarakat Lhok-
sumawe atau Aceh dan umumnya Indo-
Komisi VII DPR saat melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Aceh dengan meninjau PT Arun nesia. “kita tinggal meramu saja ini kem-
auan PT. Arun, Pemerintah Daerah dan
mengalihfungsikan yang akan dibangun
di Medan di Aceh yang penting ada per-
gantian bagi warga yang terkena pem-
bangunan pipanya nanti,”tambahnya.
Sutan menegaskan, Komisi VII DPR
akan segera memanggil dan mengun-
dang jajaran Direksi PT. Arun Pertamina,
BP Migas, untuk membahas persoalan
gas ini. “Saat masa sidang nanti kita akan
undang semuanya seperti PT. Arun, PT
PIM, BP Migas, Pertamina untuk memba-
has persoalan ini,”tambahnya.
Tantangan Sektor Energi
Pada kesempatan itu, Sutan Bha-
ada Kunjungan Kerja Komisi VII geri. yang penting tugas pemerintah itu toegana mengatakan, sektor energi
DPR kali ini, Saat mengikuti Kun- menjamin keberadaan gas nasional,”ujar Indonesia menghadapi berbagai tan-
Pker Komisi VII DPR ke dua Daerah, Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana tangan akibat permintaan yang tidak
Provinsi Aceh dan Gorontalo, mayoritas kepada wartawan saat Kunker ke Aceh sepenuhnya diimbangi oleh peningkatan
rombongan menyoroti sektor energi dan meninjau kebutuhan gas PT. Arun baru- penawaran. “Kondisi ini juga terjadi di
ketersediannya di dua daerah tersebut. baru ini. sektor ketenagalistrikan yang mana kita
Pada kunjungannya ke Aceh, Komisi Menurutnya, langkah ini bisa meng- masih dihadapkan pada persoalan keter-
VII DPR menyatakan dukungannya ke- hemat sampai Rp. 180 Miliar daripada batasan penawaran hingga masih terjadi
pada PT. Arun agar menjadi Buffer stock kita membangun storage didaerah lain. pemadaman bergilir di hampir seluruh
(Stok penyangga) gas nasional untuk “ini sangat luar biasa tujuan kita yang Indonesia,”ujarnya.
kebutuhan gas di dalam negeri. “Komisi utama untuk melihat potensi penghe- Menurutnya, selain sektor lingku-
VII DPR menginginkan PT. Arun menjadi matan Negara, bahkan PT. Arun dan Per- ngan hidup isu lainnya mengenai pe-
buffer stock nasional kalau gas lain bisa tamina sudah mempersiapkan diri, kita rubahan iklim akibat pemanasan global.
kita cari dari dalam negeri dan luar ne- harapkan segera mungkin dapat tercapai “Kita juga ingin mengetahui degradasi
| PARLEMENTARIA | Edisi 95 TH. XLII, 2012 |
ARIA |
TH. XLII, 2012 |
|
| PARLEMENTARIA | Edisi 95 TH. XLII, 2012 || PARLEMENTARIA | Edisi 95 TH. XLII, 2012 |
P
ARLEMENT
Edisi 95