Page 28 - MAJALAH 94
P. 28

anak-anak Indonesia diharapkan    merupakan perintah undang-undang   Pertama, perwujudannya harus
                                                                   .
           akan memiliki tingkat pendidikan   sebagai sesuatu yang “wajib” Oleh   berbasis paradigma kerangka
           dengan lulusan Sekolah Menengah   karena itu Menteri menyebutnya    berfikir pendidikan (pedagogik).
           baik SMA maupun SMK. Dengan       sebagai Pendidikan Menegah Universal   Bagaimanapun wajib belajar 12 tahun
           demikian, amanat untuk mencerdaskan   (PMU) dan pada gilirannya diharapkan   atau Pendidikan Menengah Universal
           kehidupan bangsa menjadi lebih    dapat mengubah komposisi SMK dan   (PMU), merupakan domain atau
           meningkat sejalan dengan tuntutan   SMA yang sekarang 49 : 51, menjadi   tatanan pendidikan dengan paradigma
           dunia global dan sekaligus langkah   60 : 40. Untuk menyukseskan program   pendidikan sebagai landasan dalam
           maju untuk mencapai kehidupan     ini menteri menyatakan bahwa guru   perwujudannya, meskipun tidak
           yang lebih baik bagi seluruh bangsa   merupakan tenaga strategis yang   terlepas dari kerangka berfikir politik,
           Indonesia.                        berada di garis terdepan, sehingga   manajerial, pemerintahan, dsb. serta
             Menurut Menko Kesra (Agung      perlu disiapkan guru-guru dengan   tidak terlepas dari berbagai kondisi
           Laksono), program ini direncanakan   kompetensi yang memadai, distribusi   lingkungan yang mempengaruhinya
           akan dimulai pada tahun 2013 di 13   penempatan secara tepat, dan jaminan   (lingkungan sosiologis, ekonomi,
           provinsi yang sudah menyatakan    kesejahteraan, perlindungan dan karir.  kultural, demografis, geografis,
           siap yaitu provinsi Sumatera Utara,   Program wajib belajar 12 tahun   ekonomi, dsb.), Pada saat ini,
           Jambi, Sumatera Selatan, Bangka   perlu mendapat apresiasi dan      kondisi pendidikan nasional tidak
           Belitung, Lampung, Daerah Istimewa   dukungan dari semua elemen bangsa   mampu berdiri tegak dan kokoh
           Yogyakarta, Jawa Timur, Bali,     agar dapat terlaksana dengan sebaik-  karena telah kehilangan “ruh
           Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur,   baiknya ditinjau dari sudut pandang   pedagogiknya” dalam arti terlepas
           Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan   paradigma dan konsep pendidikan
           Maluku.   Tujuannya adalah untuk   yaitu   pendidikan menengah dengan
           meningkatkan kualitas sumber daya   tujuan “meningkatkan kecerdasan,
           manusia dengan kualitas pendidikan   pengetahuan, kepribadian, akhlak
           menengah agar mampu menghadapi    mulia, serta ketrampilan untuk hidup
           persaingan global. Sementara itu   mandiri dan mengikuti pendidikan
           Menteri Pendidikan dan Kebudayaan   lebih lanjut” (PP 19/2005, pasal 26).
           M. Nuh menyatakan bahwa tahun     Namun demikian ada beberapa hal
           2013 akan dibangun 12 ribu ruang   yang harus diwaspadai agar program
           kelas baru dan dibutuhkan dana 2,4   ini tidak menjelma menjadi jargon
           triliun rupiah (Konferensi Pers 6 Maret   politik untuk kepentingan pencitraan
           2012).. Selanjutnya menteri pendidikan   dan prakteknya jauh panggang dari api.
           dan kebudayaan menyatakan bahwa   Dalam kaitan ini, berikut ini beberapa
           wajib belajar 12 tahun saat ini belum   saran yang dapat dipertimbangkan.

                                                                             foto:doc.internet/ blogs.unpad.ac.id  Kegiatan belajar pelajar SMU





                                                                               dari paradigma pedagogik dalam
                                                                               realitas penyelenggaraannya. Salah
                                                                               satu buktinya adalah  penyempitan
                                                                               (simplifikasi) makna pendidikan
                                                                               yaitu dalam bentuk pendidikan telah
                                                                               dimaknai secara sempit sebagai
                                                                               persekolahan, yang kemudian
                                                                               dipersempit lagi maknanya sebagai
                                                                               pengajaran, dan dipersempit
                                                                               lagi dengan pengajaran di kelas.
                                                                               Pengajaran di kelas itu dipersempit lagi
                                                                               maknanya sebagai target kurikulum
                                                                               dan kemudian menyempit lagi dengan
           Kegiatan belajar mengajar siswa siswi sekolah dasar                 pencapaian target ujian nasional yang


                                                                              | PARLEMENTARIA  |  Edisi 94 TH. XLII, 2012 |
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33