Page 53 - MAJALAH 99
P. 53
Foto: iw.
yudikatif,” jelas Ibu dari Syibly Adam Firmanda dan Walaupun pemilu sudah 3 kali dilaksanakan
Adil Haq Firmanda. di era reformasi, tak urung tetap ada kelompok
masyarakat tertentu ada yang merasa
Menjadi wakil rakyat setelah reformasi tahun mendapatkan keuntungan atau manfaat yang
1998, menjadi kejutan tersendiri bagi Ida. Di lebih pada masa orde baru. Tapi tentu saja
tahun pertamanya (1999), dia terlibat bersama diperlukan data dan fakta misalnya, apakah
anggota MPR memutuskan untuk melakukan kemudian tingkat kesejahteraan lebih tinggi,
amandemen UUD 1945. Baginya, amanat angka kemiskinan apakah menurun dibanding
reformasi ini merupakan misi mulia mewujudkan dengan era dulu. Data bisa diambil dari data
tuntutan dari masyarakat Indonesia akan adanya yang dapat dipercaya dan memiliki kredibilitas,
perubahan. Dari hasil sidang ini, dimulailah kemudian dibandingkan dengan realitas yang
reformasi politik yang mendorong partisipasi terjadi di masyarakat.
politik dari masyarakat.
Proses demokrasi yang terus berjalan sampai
“Kita masih ingat bagaimana suasana pemilu saat ini masih tetap menimbulkan polemik di
pertama di tahun 1999 setelah reformasi. tengah-tengah masyarakat. Masyarakat menilai
Partisipasi masyarakat sangat luar biasa. Sebelum bahwa demokrasi hanya untuk keperluan
kepemimpinan Soeharto jatuh, masyarakat politik saja. Namun, hal inilah yang seharusnya
merasa tidak nyaman dalam mengapresiasikan menjadi tugas wakil rakyat untuk meyakinkan
sikap politiknya. Sampai saat ini, kita sudah masyarakat untuk meluruskan paradigma itu.
menjalankan 3 kali pemilu di era reformasi. Demokrasi merupakan alat untuk kesejahteraan
Kewajiban kita adalah menjaga harapan masyarakat. Selain itu, efek dari reformasi ini
masyarakat itu agar reformasi memang memberi adalah desentralisasi pembangunan, sehingga
dampak bagi masyarakat dalam pembangunan,” pembangunan lebih merata ke seluruh Indonesia.
jelas wanita berjilbab ini dengan menambahkan,
keterbukaan masyarakat memperoleh informasi Dengan adanya demokrasi ini, rakyat di daerah
dan akses manfaat dari pembangunan itu juga pun dapat menentukan pilihannya sendiri,
harus dijawab oleh partai politik dan masyarakat sehingga bisa saja setiap harinya di Indonesia
harus bisa merasakan manfaat dari reformasi itu terdapat pilkada. Perjalanan pilkada mengalami
sendiri. kedewasaan yang cukup signifikan. Bahkan,
PARLEMENTARIA EDISI 99 TH. XLIII, 2013 53