Page 57 - MAJALAH 99
P. 57

yang sama tidak terulang dalam waktu dekat         mengembangkan kawasan Tanjung Priok ke
            segera dipasang UPS cadangan yang diperkuat        wilayah Kali Baru. Akan tetapi langkah itu
            pula dengan genset. Disamping itu menjelang        diperkirakan masih terkendala prasyarat lain
            kedatangan UPS berkekuatan dua kali lebih          seperti kedalaman laut minimal, keterbatasan
            besar dari Jerman, kantor perwakilan produsen      lahan. “Patut dipertimbangkan untuk
            di Singapura akan meminjamkan cadangan lain        mengembangkan pelabuhan di kawasan lain
            sampai barang yang dipesan terpasang.              di Indonesia untuk mewujudkan pelabuhan
                                                               internasional,” tandasnya.
              Dalam pertemuan tersebut anggota Komisi V
            dari Fraksi PDIP Sadarestuwati mempertanyakan        Dalam kunjungan kerja yang dipimpin Ketua
            keterlambatan pemasangan UPS produksi Jerman       Komisi V Yasti Soepredjo Mokoagow beberapa
            yang diperkirakan baru terealisasi Januari 2013    permasalahan lain juga menjadi sorotan seperti,
            yang akan datang. “Kalau prosesnya sudah           sempitnya pintu kanal pelabuhan. Hanya satu
            dimulai sejak bulan Maret 2012 menurut aturan      kapal yang dapat masuk sehingga mengakibatkan
            perundang-undangan paling lambat bulan             antrian. Sistem online yang dimiliki Bea Cukai
            Desember seharusnya sudah terpasang. Apabila       pelabuhan juga dinilai belum optimal sehingga
            kontrak tahun ini barang datang tahun depan, ini   pemeriksaan dokumen ekspor impor menjadi
            janggal,” tanyanya.                                lebih lama. Kondisi ini membuat sejumlah
                                                               kapal transhipment dengan kapasitas besar
              Untuk memeriksa dugaan penyimpangan dalam        memilih membongkar kargonya di Malaysia.
            proses pengadaan ia berharap Badan Pengawas        Baru kemudian dibawa kapal ukuran sedang ke
            Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dapat              Indonesia.
            melakukan audit. DPR menurutnya akan terus
            menjalankan fungsi pengawasan untuk dapat
            mendukung terwujudnya layanan publik yang
            lebih baik di bandara. Usai pertemuan Tim Kunker
            Komisi V meninjau secara langsung ruang UPS.
            Peninjauan ini tertutup bagi para wartawan.

              Indonesia Belum Memiliki Pelabuhan
            Internasional

              Sebelumnya dalam kunjungan ke Pelabuhan
            Tanjung Priok, Tim Kunker juga menyampaikan
            keprihatinan ternyata Indonesia belum memiliki
            pelabuhan internasional. 2/3 wilayah Indonesia
            adalah lautan. Namun ironinya sampai saat ini
            negara bahari ini belum memiliki pelabuhan
            internasional, jauh tertinggal dari negara Asean
            lain seperti Singapura, Malaysia bahkan Vietnam.     “Untuk mencapai standar pelabuhan
            Untuk meningkatkan daya saing Indonesia            internasional itu kita tidak hanya perjuangkan
            dalam konteks global kondisi ini perlu mendapat    Tanjung Priok. Kita upayakan di Sumatera ada
            perhatian serius.                                  satu pelabuhan internasional, di Sulawesi ada
                                                               satu. Khusus untuk Tanjung Priok kita berikan
              “Tanjung Priok ini adalah pelabuhan andalan      target sampai tahun 2015. Tentu DPR akan beri
            Indonesia, tetapi statusnya belum internasional.   dukungan anggaran tapi mekanisme seluruhnya
            Ada rencana pengembangan tetapi kalau sulit        ada di pemerintah,” papar Yasti.
            mencapai standar internasional, jelas ini tidak
            memberi kontrubusi untuk daya saing Indonesia        Walaupun masih bergelut dengan upaya
            dalam konteks global,” kata Sudewo, anggota Tim    perbaikan ia memberikan apresiasi kepada
            Kunker Komisi V DPR RI.                            Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok.
                                                               Terminal pelabuhan penumpang yang baru saja
              Ia menyambut upaya pemerintah untuk              dibangun dinilai sudah lebih manusiawi. Aparat



                                                                                PARLEMENTARIA  EDISI 99 TH. XLIII, 2013  57
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62