Page 18 - MAJALAH 175
P. 18

PENGA WASAN




            SBMPTN Sistem UTBK                                                 tidak semua universitas terutama
                                                                               di daerah memiliki sarana dan
            Perlu di Evaluasi                                                  prasarana komputer yang banyak.
                                                                               Sehingga pihak universitas bekerja
                                                                               sama dengan sekolah-sekolah yang
                                                                               memiliki laboratorium komputer,
                                                                               jaraknya pun terkadang jauh.
            Penetapan hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri        Ia juga berharap, kedepan UTBK
            (SBMPTN) 2019 sudah diumumkan secara online serentak pada          dijadikan opsi (pilihan) dalam
            hari ini Selasa, 9 Juli 2019 pukul 15.00 WIB. Penetapan hasil      seleksi penerimaan mahasiswa.
            Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019        Selain membutuhkan cost (biaya)
                                                                               yang tinggi, efektifitas UTBK pun
            sudah diumumkan secara online serentak pada hari ini Selasa, 9     masih kurang karena hasil ujian
            Juli 2019 pukul 15.00 WIB. Jumlah peserta yang dinyatakan lulus    bisa diketahui setelah 10 hari. "Kami
            seleksi pada 85 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Indonesia         berharap kalau UTBK diterapkan
            sebanyak 168.742 peserta.                                          secara general dan menyeluruh,
                                                                               harus betul-betul UTBK dengan
                                                                               hasil bisa dilihat saat itu juga. Bukan
                                                                               seperti UTDK (Ujian Tulis Dengan
                       ulai tahun 2019, bagi   naungan Kementerian Riset,      Komputer) yang pengumumannya
                       pelajar yang ingin     Teknologi dan Pendidikan Tinggi   sampai 10 hari. Saya berharap
                       memasuki perguruan     (Kemenristekdikti).              kedepannya UTBK hanya opsi, bujan
                       tinggi negeri melalui   Pada kunjungan spesifik Komisi   kewajiban," katanya.
           Mjalur SBMPTN, wajib               X DPR RI dalam rangka evaluasi     Kendala infrastruktur pendidikan
            mengikuti Ujian Tulis Berbasis    terhadap SBMPTN di Universitas   seperti teknologi informasi (IT)
            Komputer (UTBK) yang              Jambi (Unja) beberapa waktu lalu,   seolah-olah menjadi momok bagi
            dilaksanakan oleh                    didapati beberapa laporan     pendidikan di negeri ini. Pada
            Lembaga Tes Masuk                      kondisi di lapangan yang    awal pendaftaran SBMPTN, calon
            Perguruan Tinggi                        disampaikan langsung oleh   mahasiswa sudah dihadapkan pada
            (LTMPT) di bawah                        Rektor Unja Johni Najwan.  server yang sempat down selama
                                                     Dalam paparannya,         dua hari. Hal tersebut bahkan diakui
                                                    Johni meminta agar         langsung oleh Menteri Ristekdikti
                                                    SBMPTN sistem UTBK         Mohammad Nasir, dan ia berjanji
                                                    dievaluasi, mengingat      akan selalu melakukan pemantauan
                                                                               dan memperbaiki secara continuous.
                                                             Wakil Ketua Komisi X DPR RI     Belum meratanya infrastruktur
                                                             Sutan Adil Hendra. Foto: Azka/Hr  pendidikan pun menjadi salah
                                                                               satu permasalahan yang belum
                                                                               terselesaikan. Masih ada sekolah-
                                                                               sekolah di daerah yang memiliki
                                                                               keterbatasan akses komputer, bukan
                                                                               tidak mungkin masih ada pula
                                                                               yang belum teraliri listrik. Hal ini
                                                                               akan menjadi masalah bagi siswa
                                                                               ketika akan melanjutkan ke jenjang
                                                                               pendidikan yang lebih tinggi lagi.
                                                                               Dimana masih banyak diantara
                                                                               mereka yang masih belum terbiasa
                                                                               dan belum familiar dengan perangkat
                                                                               komputer.
                                                                                 Menjawab beebrapa permasalahan
                                                                               tersebut, Wakil Ketua Komisi X DPR
                                                                               RI Sutan Adil Hendra mengatakan
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23