Page 55 - MAJALAH 134

di kampus tersebut. Maria G Ernawati, sebagai aktivis ketika itu bisa dikatakan di luar, namun saat kembali ke
seorang gadis asal Mamere, flores NTT penghasilan saya sewaktu-waktu rumah keduanya sepakat untuk
yang berhasil menaklukan hatinya. dapat berubah atau tidak menentu,”aku menggunakan waktu bersama anak-
Entah karena kesamaan kampung Benny. anaknya dengan baik. Bahkan setiap
halamannya di Flores atau karena ada Meski sudah menikah, jiwa aktivis hari Sabtu atau Minggu, keduanya
keistimewaan khusus, yang pasti saat Benny tetap tak surut. Kondisi selalu menyempatkan waktu ber -
pertama kali melihat Maria, Benny itu sangat disadari Maria. Masih ibadah ke Gereja bersama-sama.
merasa yakin bahwa gadis itulah yang diingatnya, beberapa minggu setelah “Meski tidak merasakan perjuangan
kelak akan menjadi isteri sekaligus ibu pernikahannya, Benny ikut turun seperti saya dulu di desa, namun saya
bagi anak-anaknya kelak. ke jalan berdemo dengan rekan tetap mengajari anak-anak kedisiplinan
Dua tahun waktu yang cukup bagi sesama aktivis di LBHI. Tak jarang dan tanggung jawab. Kedua hal itulah
Benny untuk mengenal lebih jauh kenyataan itu menjadi diskusi hebat yang bisa menjadi kunci kesuksesan
tentang calon isterinya tersebut. antara dirinya dan sang istri. Sebagai seseorang,”jelas Benny.
Hingga akhirnya tanggal 12 Juni isteri, Maria jelas khawatir dengan Diakui Benny, ia tidak ingin memak-
1994 lewat pemberkatan di salah aktivitas sang suami sekalipun itu sakan kehendak bagi ketiga putrinya
satu gereja di Jakarta Benny resmi untuk menegakkan keadilan dan untuk menekuni bidang seperti yang
menikahi Maria. Setelah berhasil kebenaran. Benny pun mencoba diinginkan kedua orangtuanya. Ia
meminang Maria, Benny membawa untuk terus memberi pengertian sang lebih membebaskan sang anak untuk
isterinya ke kampung halamannya isteri bahwa selagi ada di jalan yang menggeluti bidang yang diminatinya.
di Denge, Todo, Manggarai, Flores benar, maka ia tidak perlu takut dan Sebagai orangtua, Benny hanya
NTT untuk mengenalkannya kepada khawatir karena Tuhan pasti akan mengarahkan sang anak kepada pilihan
kedua orangtua dan sanak saudaranya. melindunginya. terbaik, sementara keputusannya ada
Kedatangannya pun disambut upacara Kini keduanya telah dianugerahi pada anak-ana k sendiri.
adat setempat. Hal itu menandakan tiga orang putri, Maria Cacellia Stevi “Kami hanya mengarahkan,
bahwa Maria sudah diterima dengan Harman, Maria Benedikta Stella keputusannya ada pada diri mereka
baik oleh keluarga Benny. Harman, dan Maria Bernadetha sendiri. Namun sejujurnya saya lebih
“Selain karena cinta, hal yang Molas Harman. Sebagaimana ajaran ingin anak-anak menekuni bidang
membuat saya yakin menikahinya kedua orangtuanya yang selalu yang digeluti kedua orangtuanya
karena saya lihat dia wanita yang menanamkan kedisiplinan, tanggung sendiri, misalnya di bidang kedokteran
cerdas dan cocok untuk menjadi ibu jawab dan persaudaraan kepadanya, seperti mamanya, bidang hukum
bagi anak-anak saya kelak. Terlebih lagi hal itupun yang ia terapkan kepada seperti saya, dan satu lagi saya
profesinya sebagai dokter yang artinya ketiga putrinya tersebut. Tak heran ingin salah satu anak saya menjadi
bisa mendukung atau membantu sesibuk apapun Benny dan Maria ekonom,”pungkas anak ke empat dari
perekonomian keluarga. Karena Ernawati dalam karir dan tugasnya sembilan bersaudara ini. (ayu)

Foto: dok pri Foto: dok pri

Menikmati waktu bersama keluarga

PARLEMANTARIA z EDISI 134 TH. XLVI - 2016 l 55