Page 46 - Stabilitas Edisi 189 Tahun 2022
P. 46

RISET




          maupun elektronik.                                                             berujung pada kerugian
            Contoh phising verbal                                                        ekonomi. Pada saat yang
          adalah ada seorang oknum                                                       bersamaan, kondisi di
          yang menelpon karyawan                                                         Indonesia yang belum
          sebuah perusahaan meminta                                                      memiliki UU perlindungan
          kredensial login/username                                                      Data pribadi, berakibat
          dan password. Alasan                                                           pada negara yang tidak
          meminta informasi tersebut                                                     memiliki upaya paksaan
          adalah untuk memperbaiki                                                       kepada Penyelenggara
          sistem layanan teknologi                                                       sistem Elektronik untuk bisa
          informasi perusahaan                                                           mengamankan data dengan
          dengan login sebagai                                                           standar tertentu.
          pengguna. Di Indonesia                                                            IBM melaporkan, total
          phising verbal ini biasanya                                                    biaya rata-rata global dari
          dilakukan dengan cara      Gambar 2. Rata-rata Biaya Kebocoran Data            pelanggaran data meningkat
          menelpon korban yang                                                           dari 110,00 dollar AS menjadi
          dengan dalih pembayaran                   (Juta dollar AS)                     4,35 juta dollar AS pada
          akan suatu hal seperti uang                                                    tahun 2022, tertinggi dalam
          muka hadiah dengan cara                                                        sejarah laporan IBM. Angka
          mengarahkan korban untuk                                                       ini lebih tinggi 12,7 persen
          mengeluarkan uangnya dari                                                      dibandingkan tahun 2021.
          ATM.                                                                           Negara Amerika Serikat
            Penyebab berikutnya                                                          adalah negara teratas
          adalah penggunaan                                                              dengan jumlah kerugian
          password yang berulang                                                         paling besar. Total rata-rata
          di semua akun pengguna.                                                        biaya pelanggaran data di
          Misal seorang pengguna                                                         negeri paman sam tersebut
          internet memiliki lima akun                                                    sebesar 9,44 juta dollar AS.
          yang berbeda untuk sebuah                                                      Pada posisi kedua adalah
          layanan. Namun dalam      Sumber  : IBM Data Breach Report 2022                Kawasan Timur Tengah,
          mengakses akun tersebut si                                                     yakni 7,46 juta dollar AS.
          pengguna menggunakan lima password   yang menduduki top officer.     Sedangkan Jerman berada di posisi
          yang sama. Lebih lanjut, meski informasi   Penyebab berikutnya adalah   kelima dengan biaya terendah 4,85 juta
          kata sandi yang bocor Sebagian atau   kerentanan software. Kerentanan   dollar AS.
          parsal, hal ini dikategorikan sebagai   perangkat lunak, seperti eksploitasi   Industri kesehatan, keuangan, dan
          kebocoran data karena bagian yang tersisa   zero-day, menciptakan peluang menuju   farmasi menjadi tiga industri teratas yang
          dapat ditemukan melalui metode brute   informasi yang sensitive. Keenam adalah   terdampak kebocoran data.  Industri
          force.                            penggunaan kata sandi “default”.  Tidak   kesehatan mewakili tempat pertama
            Penyebab berikutnya adalah      sedikit ditemukan login standar yang   dengan ongkos 10,10 juta dollar AS,
          pencurian atas perangkat utama sebuah   diketahui publik. Semisal login ke sebuah   meningkat 9,4 persen dari tahun 2021.
          organisasi yang berisi informasi sensitif.   perangkat awal dengan menggunakan   Kemudian, di sektor keuangan kerugian
          Dalam kasus Indonesia misalnya seorang   password “admin” atau “123456”.   sebesar 5,97 juta dollar AS atau 4,4 persen
          IT Officer memiliki komputer perusahaan   Setidaknya keamanan akan meningkat   dibandingkan tahun 2021. Kemudian
          atau organisasi yang selalu dibawa pulang   apabila ada perubahan password setelah   industri farmasi sebesar 5,01 juta dollar
          ke rumah. Hal ini sangat berisiko apabila   login pertama kali. Namun tidak jarang   AS. Akibatnya, 60 persen perusahaan
          komputer tersebut dicuri oleh orang lain   banyak pengguna yang malas untuk tidak   menaikkan harga layanan dan produk
          atau dirinya melakukan pencurian data   melakukan perubahan atas kata sandi   mereka untuk ditanggung konsumen
          perusahaannya untuk kemudian disebar   default mereka.               sebagai konsekuensi dari adanya biaya
          atau dijual. Itulah sebabnya sekarang                                akibat pelanggaran atau kebocoran data.
          banyak Lembaga-lembaga besar melarang   Efek Kebocoran Data          Kasus lain terkait kebocoran data adalah
          para IT officernya untuk tidak membawa   Kebocoran data menimbulkan   ketika zoombooming terjadi di dunia dan
          device ke luar kantor kecuali bagi mereka   dampak negatif seperti penipuan yang   juga Indonesia Ketika masa pandemi.


         46   Edisi 189 / 2022 / Th.XVIII    www.stabilitas.id
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51