Page 66 - Stabilitas Edisi 210 Tahun 2025

EVP Corporate Communication &
Social Responsibility BCA Hera F Haryn
mengatakan perseroan menghormati
proses dan putusan hukum dari
Pengadilan Niaga tersebut. Selain itu,
BCA turut menghargai langkah hukum
kasasi yang sedang diajukan oleh debitur
yang bersangkutan. Hera menambahkan
BCA terbuka untuk berkoordinasi
dengan seluruh pemangku kepentingan
terkait, termasuk dengan pihak kurator
yang ditunjuk oleh pihak pengadilan
dalam rangka mencapai solusi dan/atau
penyelesaian terbaik bagi debitur dan
seluruh kreditur yang ada.
BCA dan entitas anak membukukan
peningkatan total kredit sebesar 14,5
persen secara tahunan (yoy) menjadi
Rp877 triliun per September 2024. Laba
bersih BCA dan entitas anak tumbuh 12,8
persen yoy menjadi Rp41,1 triliun pada
sembilan bulan pertama 2024, ditopang
ekspansi pembiayaan berkualitas
serta peningkatan volume transaksi
dan pendanaan. “Peningkatan kredit
hingga September 2024 merefleksikan
komitmen BCA dalam mendukung
pertumbuhan perekonomian nasional,”
kata Presiden Direktur PT Bank Central
Asia Tbk Jahja Setiaatmadja.
Persoalan tak berhenti sampai
di situ, Bursa Efek Indonesia (BEI)
pun memutuskan untuk melanjutkan
suspensi saham PT Sri Rejeki Isman Tbk
Rp595 miliar dengan asumsi kurs (SRIL) atau Sritex. Hal itu berkaitan
rupiah 15.720 per dolar AS. Terkait dengan putusan pailit Sritex dari
PT Bank Permata Tbk hal itu, Direktur Risiko Bank Permata Pengadilan Negeri Semarang. Saham
menjadi salah satu bank Setiatno Budiman menegaskan, pihaknya Sritex (SRIL) telah disuspensi sejak
kreditur Sritex dengan bakal menghormati, menghargai, dan 18 Mei 2021. Kemudian, putusan pailit
kredit itu mencapai mengikuti perkembangan proses hukum muncul pada 21 Oktober 2024.
37,9 juta dollar AS atau yang berjalan. Setiatno mengaku terus “Sehubungan dengan putusan pailit,
Rp595 miliar dengan memantau perkembangan Sritex yang adanya ketidakpastian atas kelangsungan
asumsi kurs rupiah sedang menempuh upaya kasasi di usaha dan informasi material yang
15.720 per dollar AS. Mahkamah Agung atas pembatalan belum dipublikasikan secara merata
putusan homologasi yang ditetapkan maka bursa memutuskan untuk
Pengadilan Niaga Semarang 21 Oktober melanjutkan penghentian sementara
2024. (suspensi) perdagangan efek PT Sri
Selain Bank Permata, PT Bank Rejeki Isman Tbk (SRIL) di seluruh
Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA juga pasar hingga pengumuman bursa lebih
angkat bicara terkait penetapan pailit lanjut. Bursa meminta kepada pihak
Sritex oleh Pengadilan Niaga Negeri yang berkepentingan untuk selalu
Semarang lantaran juga menjadi kreditur. memperhatikan keterbukaan informasi

66 Edisi 210 / 2025 / Th.XIX www.stabilitas.id