Page 33 - Stabilitas Edisi 207 Tahun 2024
P. 33

konsisten sejak kenaikan sekian 0,5 persen
                                                                               di November 2022. Sebaliknya, suku
                                                                               bunga kredit konsumsi pada bank swasta
                                                                               nasional mengalami kenaikan sejak awal
                                                                               2022.
                                                                                  Sama seperti bank BUMN, suku
                                                          Kelas menengah       bunga kredit modal kerja dan investasi
                                                        adalah kelas yang      di perbankan nasional swasta juga
                                                      nanggung. Kelas ini      mengalami kenaikan sejak semester
                                                     jarang mendapatkan        kedua tahun 2022. Kemudian disusul
                                                       privilage kebijakan     penurunan suku bunga pada semester
                                                             ekonomi tapi      kedua 2023 dan kemudian cenderung
                                                       menjadi kelas yang      melanda memasuki 2024. Perbedaan
                                                           memiliki beban      variasi tingkat suku bunga pada kedua
                                                           keuangan yang       kelompok bank ini menunjukkan setiap
                                                      besar dibandingkan       bank memiliki strategi masing-masing
                                                       dengan kelas-kelas      disesuaikan dengan pangsa pasar mereka
                                                                       lain.   masing-masing.
                                                                                  Meski demikian, angka suku bunga
                                                                               kredit investasi dan modal kerja kedua
                                                                               bank sama-sama mengalami kenaikan.
                                                                               Hal ini berujung pada kenaikan biaya
                                                                               investasi dunia usaha yang berujung pada
          Bank Indonesia menaikkan suku bunga   Tren peningkatan suku bunga kredit   kenaikan harga-harga. Dalam jangka
          7-Days Repo Reverse Rate sebagai upaya   mulai terjadi pada semester kedua tahun   panjang, maka ini akan mendorong
          mengurangi dampak kenaikan suku   2023. Kenaikan tingkat suku bunga ini   penurunan daya beli di tengah landainya
          bunga acuan AS yang saat ini berada   terjadi pada bank BUMN maupun bank   tingkat upah.
          pada posisi 5,25-5,5 persen. Posisi ini   swasta nasional. Meskipun sama-sama   Melandainya tingkat upah dan
          adalah posisi tertinggi setelah kenaikan   naik, tapi keduanya memiliki tren yang   meningkatnya suku bunga non konsumsi
          pertama pada 16 Maret 2022 dari 0,25   berbeda untuk masing-masing jenis suku   bisa berbalik apabila suku bunga acuan
          persen menjadi 0,5 persen, dimana   bunga.                           turun yang salah satu faktornya adalah
          kenaikan suku bunga ini mengakhiri era   Pada Bank BUMN, suku bunga kredit   penurunan tingkat suku bunga bank
          suku bunga rendah. Di sisi lain, Rapat   modal kerja dan investasi konsisten   sentral AS. Sampai kapan The Federal
          Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia   meningkat sejak pertengahan 2023. Di   Reserve akan memasang tingkat suku
          pada 16-17 Juli 2024 memutuskan untuk   sisi lain, suku bunga kredit konsumsi   bunga tinggi?
          mempertahankan bunga acuan sebesar   pada Bank BUMN justru mengalami    Kedua adalah ketika ada kegiatan
          6,25 persen. (Gambar 4)           penurunan. Penurunan ini terjadi secara   investasi yang mengakselerasi kenaikan
                                                                               tingkat upah. Kenaikan tingkat investasi
          Gambar 4. Perkembangan Lending Rate Bank BUMN dan                    yang baik adalah tingkat investasi yang
          Bank Swasta Nasional Jan 2019 – Mei 2024 (Persen)                    bisa menstimulus pasar ekspor, mampu
                                                                               meningkatkan nilai tambah komoditas
                Lending  Rate Bank BUMN        Lending  Rate Bank Swasta Nasional
                                                                               dalam perekonomian dan menyediakan
                                                                               kebutuhan domestik.
                                                                                  Poin pertama dan terakhir secara
                                                                               bersamaan akan memberikan kontribusi
                                                                               bagi peningkatan cadangan devisa dan
                                                                               menopang nilai tukar rupiah. Manfaat
                                                                               super kedua poin ini mensyaratkan
                                                                               kebijakan ekonomi nasional yang baik dan
                                                                               tepat sasaran yang ujungnya akan bisa
                                                                               menambah kelas menengah sebagai salah
          Sumber : Bank Indonesia, 2024                                        satu prime mover ekonomi nasional.*

                                                                              www.stabilitas.id   Edisi 207 / 2024 / Th.XIX 33
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38