Page 139 - Membangun Kadaster Lengkap Indonesia
P. 139
kesepakatan batas (elemen kedua) dan digit ketiga merujuk pada
demarkasi batas (elemen ketiga). Selanjutnya, terdapat tiga nilai pasif
dari digit keempat hingga keenam, dengan memiliki skor 1. Dianggap
semua telah memenuhi ketentuan karena pada lokasi studi di enam
desa ini tidak dilakukan penilaian terhadap elemen-elemen spasial.
Total sampel sebanyak 7.522 bidang tanah.
Tabel 5. 2 Tipologi Kadaster di enam Desa di Kabupaten Madiun
No. Tipologi Kadaster Keterangan
1 111.111 Patuh
2 011.111 Tidak Patuh
3 001.111 Tidak Patuh
4 000.111 Tidak Patuh
5 100.111 Tidak Patuh
6 110.111 Tidak Patuh
7 101.111 Tidak Patuh
8 010.111 Tidak Patuh
5.3. Tipologi Kadaster di Perkotaan
Tingkat kepatuhan enam elemen kadaster penetapan batas
di lokasi studi dua kelurahan di Kota Administrasi Jakarta Utara
tercantum pada Tabel V. 3. Digit keempat mewakili tingkat pemenuhan
elemen penunjuk batas, digit kelima untuk persetujuan batas, dan
digit keenam merupakan elemen ketelitian peta dasar. Tiga nilai pasif
yaitu elemen legal dari digit pertama hingga ketiga tidak dilakukan
assesmen dan diberikan skor 1 tanpa melakukan penilaian. Audit
terhadap tingkat pemenuhan elemen spasial dilakukan pada 19.173
bidang tanah di dua kelurahan di Kota Administrasi Jakarta Utara dan
menghasilkan tipologi kadaster sebagaimana terlihat dalam tabel 5. 3.
Tabel 5. 3 Tipologi Kadaster di 2 Kelurahan di Kota
Administrasi Jakarta Utara
No. Tipologi Kadaster Keterangan
1 111.111 Patuh
2 111.011 Tidak Patuh
3 111.001 Tidak Patuh
4 111.000 Tidak Patuh
5 111.100 Tidak Patuh
6 111.110 Tidak Patuh
112 Membangun Kadaster Lengkap Indonesia
Dwi Budi Martono