Page 111 - Berangkat Dari Agraria

88 Berangkat dari Agraria:
Dinamika Gerakan, Pengetahuan dan Kebijakan Agraria Nasional
Bagi agenda kerja programatik terkait pelaksanaan reforma
agraria juga penting dicermati. Reforma agraria harus ditunjang
program kerja dalam RPJMN dan RKP yang kongkrit dalam menata
agraria secara komprehensif. Program kerja ini, menjadi rujukan
dalam menyusun kegiatan strategis dalam reforma agraria yang
dirancang setiap kementerian dan lembaga.

Harapan rakyat
Adapun agenda pengawasan dari parlemen kepada pemerintah
dalam pelaksanaan reforma agraria, sangat penting. Pengawasan
dan evaluasi atas kemajuan, kemandekan atau kemunduran reforma
agraria harus menjadi agenda strategis partai politik di parlemen.
Fungsi pengawasan yang dimiliki DPR RI, harus dioptimalkan agar
reforma agraria yang dijalankan pemerintah tak menyimpangi
maksud dan tujuannya. Agar obyek dan subyek penerima manfaatnya
tepat sasaran.

Jika ditemukan partai politik yang tidak memiliki agenda reforma
agraria dalam dokumen resminya yang diserahkan DPP Partai ke
KPU Pusat, maka publik bisa menilai partai politik tersebut tak ingin
dipilih rakyat. Selain itu, partai politik tersebut tidak menunjukkan
komitmen politiknya untuk menyudahi ketimpangan pemilikan dan
penguasaan tanah, mengakhiri konflik agraria di berbagai sektor,
dan memulihkan kualitas lingkungan hidup yang rusak parah.

Hanya kepada partai-partai politik yang memiliki agenda
strategis reforma agraria, rakyat bisa berharap akan ada perbaikan
dalam kehidupannya. Selanjutnya, kewajiban partai politik untuk
menjaring dan meloloskan calon Presiden/calon Wakil Presiden dan
calon anggota legislatif yang memahami dan mendukung reforma
agraria sebagai agenda politik partai dan bangsanya.

Segala kemajuan dan capaian dari reforma agraria yang
dihasilkan pemerintahan yang dipimpin Jokowi (2014-2024) perlu
dijadikan batu pijakan awal bagi pengembangan lebih lanjut oleh
Pemerintah dan DPR periode 2024-2029, dan seterusnya. Sejumlah