Page 78 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 78
Masalah Agraria di Indonesia
ahli dalam lapangan pertanian dan perusahaan (landbouw
consulent dan planters, dll) serta Kepala Daerah setempat
sebagai anggota karena jabatannya. Komisi itu berkewajiban
memberikan nasihat-nasihat dan penerangan-penerangan
kepada “si tani kecil” dalam soal peraturan perusahaan, pengo-
lahan tanah, dalam mendapatkan alat-alat yang diperlukan,
pengolahan produksinya dan juga dalam mencarikan pasar
produksinya. Serta hal-hal lainnya mengenai cara pemakaian
kredit yang diberikan pemerintah. Jadi kepada si tani kecil itu
diberikan bantuan secukup-cukupnya untuk berkembang
(mendapatkan tanah, uang, pimpinan teknis dan lain-lain yang
diperlukan).
Banyaknya dan luas tanah erfpacht buat pertanian dan
perkebunan kecil
Daerah Jumlah Luas (ha) Rata-rata
persil tiap persil
Jawa Barat 558 4.761 7,2
Jawa Tengah 440 2.216 5
Jawa Timur 646 4.179 6,5
Jumlah (Jawa) 1.744 11.156 6,4
Luar Jawa 75 652 9
Jumlah (Indonesia) 1819 11.808 6,5
Pada tahun 1934 1064 7.752
Tanah-tanah itu diusahakan untuk bermacam-macam
tanaman. Sampai tahun 1938 masih ada 209 persil yang belum
dikerjakan. Di antara yang sudah dikerjakan, ada 983 persil
dengan keterangan catatan tanaman dan pemakaian tanah-
tanah itu sebagai berikut :
57