Page 284 - Hak Atas Tanah bagi Orang Asing
P. 284

Hak Atas Tanah Bagi Orang Asing  261


                  Sejalan  dengan  yang  dikemukakan Maria SW. Sumardjono
              bahwa BPN  tidak  dapat bekerja  sendiri  untuk melaksanakan
              ketentuan di dalam UUPA, termasuk untuk menegakkan ketentuan
              larangan kepemilikan tanah hak milik oleh orang asing. Menurutnya
              harus ada lembaga lain yang membantunya dan hal ini ketentuannya
              belum ada.  Mestinya aturan larangan kepemilikan tanah hak milik
                        14
              oleh orang asing dapat ditegakkan dengan adanya lembaga pengawas
              pertanahan. 15

                  Mengenai  lembaga  pengawas pertanahan  sebenarnya  tidak
              harus lembaga tersendiri, cukup dengan menambah isi kewenangan
              dan  mengatur  prosedurnya agar  salah  satu deputi di  BPN dapat
              menegakkan aturan larangan tersebut. Sekali lagi, lembaga pengawas
              tidak harus lembaga baru, cukup BPN dengan melibatkan, instansi
              imigrasi, perpajakan, dan pemerintah daerah, seperti halnya lembaga

              yang menangani atau penertiban tanah terlantar.  Deputi yang diberi
              kewenangan dalam tubuh BPN-RI tidak mungkin bekerja sendiri.
                  Lembaga pengawas pertanahan diperlukan mengingat selama ini
              BPN belum mampu untuk melaksanakannya, sehingga penegakan
              terhadap aturan larangan kepemilikan tanah hak milik oleh orang
              asing tidak dapat berjalan. Menurut Lawrence M. Friedman terdapat

              tiga  komponen  dalam sistem  hukum,  yaitu struktur, substansi
              dan kultur.  Menurut Friedman, ketiga komponen ini tidak dapat
                        16
              dilepaskan satu dengan lainnya. Jika salah satu komponen itu terlepas,
              sistem itu mandek atau tidak berfungsi.  Bertolak dari pemikiran
                                                   17


              14  Wawancara tanggal 9 Juli 2013, Pukul 18.00- 17.00 wib.  di Yogyakarta.
              15   Wawancara dengan Noer Fauzi Rahman, tanggal 4 April 2013, Pukul
                  20.00-21.00 wib. di Bogor.
              16  Achmad Ali,  Menguak Teori  Hukum  (Legal Theory)  dan  Teori
                  Peradilan  (Judicial  Prudence)  Termasuk Interpretasi  Undang-Undang
                  (Legisprudence), Volume  I Pemahaman  Awal,  Penerbit Kencana
                  Predana Media Group Jakarta, 2009, hlm. 204.

              17    Fungsi  sistem hukum adalah menjamin distribusi yang benar atau
   279   280   281   282   283   284   285   286   287   288   289