Page 157 - Kondisi dan Perubahan Agraria di Ngandagan
P. 157

Ahmad Nashih Luthfi  dkk.
            off farm atau non farm, berbagai kelas yang berbeda dalam
            struktur agraria pedesaan itu merespon secara berbeda
            pula terhadap permintaan tenaga kerja di luar pertanian.
                Dalam konteks strategi livelihood diketahui bahwa
            farm memiliki arti penting bagi warga Desa Ngandagan.
            Istilah farm tidak hanya berarti pertanian dalam arti sem-
            pit, melainkan juga berarti pertanian dalam arti luas. Isti-
            lah on farm digunakan untuk membahas hal-hal yang
            berkaitan dengan aktivitas di tanah (lahan) pertanian,
            sedangkan off farm digunakan untuk membahas hal-hal
            yang berkaitan dengan aktivitas di luar tanah pertanian,
            namun masih berkaitan dengan pertanian dan ada dalam
            lingkup desa. Sementara itu non farm digunakan untuk
            membahas hal-hal yang berkaitan dengan aktivitas yang
            tidak berkaitan dengan pertanian dan bisa di luar desa.
                Secara umum sistem pertanian dibedakan menjadi
            beberapa bagian, terdiri dari: (1) subsistem pertanian hulu,
            seperti: mesin, peralatan pertanian, dan pupuk; (2)
            subsistem pertanian primer, seperti: tanaman pangan,
            hortikultura, perkebunan, perikanan, peternakan, dan
            kehutanan; (3) subsistem pertanian hilir, seperti: industri
            pengolahan dan pemasaran hasil pertanian; dan (4) sub-
            sistem jasa penunjang pertanian, seperti: perkreditan,
            asuransi, transportasi, penelitian, penyuluhan, infra-
            struktur, dan kebijakan pemerintah. Di luar itu adalah
            aktifitas off farm dan non farm.
                Pada kenyataannya beberapa keluarga di Desa


            136
   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162