Page 27 - MANAJEMEN KEUANGAN PUBLIK: PRINSIP, REGULASI, DAN IMPLEMENTASI
P. 27

6      MANAJEMEN KEUANGAN PUBLIK: PRINSIP, REGULASI, DAN IMPLEMENTASI
                   Ilustrasi Pada Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional

                Bagian pertama buku ini membahas Perencanaan sebagai titik
            awal manajemen keuangan publik. Bagian ini membahas landasan
            filosofis dan teknis perencanaan pembangunan nasional sebagai tahap
            awal siklus manajemen keuangan publik. Secara mendalam diuraikan
            hierarki  dokumen  perencanaan  mulai  dari  Rencana  Pembangunan
            Jangka Panjang (RPJP) 20 tahun yang bersifat fisiologis,  Rencana
            Pembangunan Jangka Menengah  (RPJM)  5  tahun sebagai turunan
            operasionalnya,  hingga  Rencana Kerja  Pemerintah (RKP) tahunan
            yang menjadi dasar penyusunan APBN. Bagian ini secara  khusus
            mengkritisi  tantangan integrasi antara perencanaan teknokratik
            yang dilakukan Bappenas dengan proses politik melalui Musyawarah
            Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), termasuk problem
            koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menyelaraskan
            RPJMN dengan RPJMD. Dijelaskan  pula mekanisme  penyusunan
            Rencana Strategis Kementerian/Lembaga (Renstra K/L) dan Rencana
            Kerja K/L (Renja K/L)  sebagai  instrumen sektoral, beserta kritik
            terhadap praktik copy-paste dokumen antar tahun yang masih sering
            terjadi.  Bagian  ini  ditutup  dengan  analisis  sistem  KRISNA  sebagai
            upaya digitalisasi perencanaan dan kendala implementasinya  di
            lapangan.
                Bagian  kedua  menguraikan  Penganggaran,  yang  menjadi
            jembatan antara perencanaan dan pelaksanaan. Bagian  kedua
            menyajikan  analisis  komprehensif  tentang  proses  transformasi
            dokumen perencanaan  menjadi instrumen fiskal melalui APBN.
            Dibahas  secara  rinci mekanisme penyusunan  Rencana Kerja dan
            Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) yang mencakup
            klasifikasi belanja (pegawai, barang, modal, bansos),  sumber
            pendanaan (rupiah murni, PNBP,  hibah, pinjaman), serta prinsip
            money follow program dan penganggaran berbasis kinerja. Bagian ini
            mengupas tuntas problem klasik seperti ketidakselarasan antara pagu
            indikatif dengan  kebutuhan  riil, rigiditas  struktur anggaran, serta
            polemik revisi anggaran di tengah tahun. Analisis diperkaya dengan
            studi kasus tentang alokasi anggaran program prioritas nasional dan
            evaluasi terhadap efektivitas sistem e-budgeting dalam menciptakan
            transparansi.  Tidak  ketinggalan,  dibahas  pula  peran  Kementerian
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32