Page 55 - Tanah Hutan Rakyat
P. 55

42    Aristiono Nugroho, dkk

            hutan rakyat;  Keempat, penggunaan  tanah untuk  hutan
            negara,  seluas 69,400  hektar;  Kelima,penggunaan tanah
            lainnya, seluas 28,440 hektar.
                Telah menjadi pengetahuan umum, bahwa aktivitas yang
            paling  dominan di  Desa  Kalimendong adalah  pengelolaan
            tanah  hutan  rakyat,  yang ditanami  albasia dan  salak.
            Pengelolaan ini dilakukan di atas tanah, yang secara kategoris

            penggunaan tanahnya tergolong sebagai tegalan dan kebun.
            Dengan kata lain, penggunaan tanah untuk tegalan dan kebun
            telah dimanfaatkan oleh masyarakat untuk hutan rakyat. Pada
            awalnya ide hutan rakyat, merupakan ide yang tidak populer
            atau  sulit  diterima  oleh masyarakat. Ketika itu,  sebagian
            masyarakat membayangkan bahwa menjadikan tanah mereka
            sebagai hutan merupakan ide anti-kesejahteraan yang hanya

            mengorbankan masyarakat bagi terselenggaranya konservasi.
                Saat itu  sebagian masyarakat merasa, bahwa mereka
            sedang dalam kesulitan yang berlarut-larut, karena rendahnya
            hasil pertanian yang mereka andalkan, yaitu kopi. Masyarakat
            terperangah,  karena  kemudian  berkembang ide  untuk
            menghutankan  tanah mereka, yang dalam persepsi saat itu

            dipandang  sebagai sesuatu  yang  anti-kesejahteraan. Tapi
            kondisi  ini dapat  diatasi,  ketika  para  tokoh  desa  dengan
            sigap segera menjelaskan tentang urgensi hutan rakyat bagi
            masyarakat. Hal ini relevan dengan pandangan, “Ojo nurutake
            susah, gawe pikiran ra genah” (jangan hanyut dengan kesulitan,
            karena akan membuat pikiran menjadi tidak tepat).

                Berbekal  pandangan    tersebut,  masyarakat   Desa
            Kalimendong diarahkan oleh  para  tokoh desa, agar  jangan
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60