Page 76 - Pemodelan Spasial untuk Prediksi Pengunaan dan Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian
P. 76
Google Earth sesuai tahun berlaku. Hal ini dikarenakan penampakan
penggunaan tanah sudah berubah pada tahun 2024 saat dilakukan
observasi lapangan. Titik sampel tahun 2023 dapat dilaksanakan
secara observasi pada tahun 2024, dengan kemungkinan penampakan
penggunaan tanah belum mengalami perubahan yang signifikan.
Gambar 6 menunjukkan persebaran lokasi titik sampel training
area tanggal 4 Mei 2003 hanya empat klasifikasi saja yaitu lahan
terbangun, kebun/tegalan, sawah, dan perairan yang berjumlah 40
titik, dikarenakan hutan yang seluruhnya pada bagian utara tertutupi
oleh awan. Titik sampel kebun/tegalan berada di Kapanewon
Tempel dan Turi yang seluruh wilayahnya banyak dimanfaatkan
untuk tanaman hortikultura dan perkebunan. Titik sampel sawah
berada di empat kapanewon yang masuk dalam kawasan Sleman
Barat yaitu Kapanewon Godean, Minggir, Seyegan, dan Moyudan.
Titik sampel lahan terbangun berada di kawasan Sleman Tengah
yaitu Kapanewon Sleman, Gamping, Ngaglik, Depok, dan Mlati.
Titik sampel perairan cukup tersebar terutama pada bagian barat,
utara, dan tengah dikarenakan mencari jaringan sungai yang searah
dengan titik sampel sawah, lahan terbangun, dan kebun/tegalan.
Penyempurnaan klasifikasi tahun 2003 ditambahkan citra Landsat
tanggal 20 Mei 2003 untuk mengambil penggunaan tanah hutan, serta
sawah yang tertutupi awan dan tidak ada interpretasi tutupan lahan
di bagian barat daya. Pengolahan analisis ini tetap membutuhkan titik
sampel seluruh klasifikasi yang berjumlah 50 titik agar tidak adanya
bias model penggunaan tanah karena kemiripan spektrum yang
dipantulkan tutupan lahan. Titik sampel penggunaan tanah kebun/
tegalan masih berada di lokasi yang sama dengan tanggal 4 Mei 2003,
serta ada perubahan beberapa lokasi titik penggunaan tanah sawah,
lahan terbangun, dan perairan dikarenakan tertutup oleh awan.
Titik sampel tanggal 12 September 2013 berjumlah 50 titik yang
seluruh penggunaan tanah dapat diinterpretasikan oleh data citra
Landsat, meskipun terdapat sedikit tutupan awan bagian utara tetapi
tidak menjadi masalah karena luas wilayah dapat mengakomodasi
10 titik sampel penggunaan tanah hutan. Seluruh titik sampel sawah
BAB III 45
Eksplisit Spasial: Perubahan dan Prediksi Penggunaan Tanah Dalam Deret Waktu