Page 20 - Evam Bhavatu
P. 20

Aku  tanpa  pikir  panjang  langsung  memegang  pedang  milik



                    quirino  dan  menggesernya  dengan  kasar  hingga  tangan  ku




                    berdarah dengan luka yang dalam









                    “KAMU  BAHKAN  RELA  DIRIMU  TERLUKA  DEMI  DIA?”  Teriak



                    quirino tiba tiba




                    Aku  pun  tersentak  dan  hanya  bisa  diam  bergetar  hebat



                    menatapnya










                    Quirino  melemparkan  pedangnya  kebawah.  Dia  memegang



                    pundakku                                  dan                    berteriak                             mengguncang                                              guncangkan




                    pundakku









                    “APA  KURANGNYA  AKU?!  MENGAPA  KAMU  LEBIH  TERTARIK



                    DENGAN AUSTIN!” Teriaknya









                    Aku pun hanya diam saja









                    “APAKAH ITU ALASANNYA KAMU SELALU INGIN BERCERAI?!”




                    Aku  ingin  berbicara  menyangkal  tetapi  entah  mengapa



                    bibirku terasa kelu









                    “AKU  SELALU  BERUSAHA  MENJADI  YANG  TERBAIK  DEMI




                    KAMU.  TAPI  KAMU  MENGKHIANATI  KU  DAN  BAHKAN  KAMU



                    INGIN BERCERAI DENGAN KU?!” Teriaknya semakin murka.










                    “A-aku.. bu-bu-bukan i-i-itu mak-maksud-maksud ku.” Lirih ku



                    seperti  orang  linglung.  Aku  pun  mencoba  berbicara  lebih




                    keras









                    “LEBIH  BAIK  AKU  TIADAKAN  DIA  DARIPADA  HARUS



                    KEHILANGANMU ”ucapnya memegang pedangnya lagi












                                                                                                                                                            Evam Bhavatu                                             16
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25