Page 28 - Evam Bhavatu
P. 28

Dan aku melihat kepala Austin…



               “Ini bukan mimpi” ucap Quirino









              Berarti tadi….




              …..Quirino memenggal kepala Austin tepat didepan mataku.









              Aku  pun  kaget  dan  tanda  tersadar  air  mata  sudah  memenuhi



              wajahku










              Quirino  tetap  memegang  pipiku  seperti  menyuruhku  untuk



              melihat kapal itu. Setelah beberapa saat, dia melempar kepala itu




              yang menyebabkan darah dari kepala itu mengenai wajahku.









              Aku yang baru terbangun dari kekagetan ku langsung berlari ke



              badan Austin yang sudah mulai membiru









              “HUAAAAA” teriakku menangis meraung raung.









              Mengapa? Mengapa Quirino bertindak seperti ini. Padahal hanya




              Austin temanku satu satunya di sini









              Aku pun hanya bisa menangis dan memeluk tubuh Austin. Roseiu



              berusaha  menenangkan  ku  dengan  cara  memelukku.  Aku




              melihat  wajah  roseiu  yang  sudah  penuh  dengan  ari  mata.  Aku



              menatap quirino sinis karena tindakan gilanya










              “Bersihkan” ucap Quirino dingin tanpa penyesalan sedikit pun









              Kepala  pelayan  mengangkat  tubuh  Austin.  Aku  berusaha



              Menahan tubuh Austin dan terus memeluknya.









              Tetapi kepala pelayan menariknya dan Roseiu terus menahanku.












                                                                                                                                                           Evam Bhavatu                                            24
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33