Page 16 - Renungan El Bethel - September 2022
P. 16
C
AP
L
E
DAN
LIHATLAH
KECAPLAH D AN L I HA T L AH
AH
K
KEBAIKAN-NYA
K E B AI K AN - N Y A
Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu!
Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!
Mazmur 34:9
Bacaan: Mazmur 34:1-23
ik
ika kita merenungkan ayat bacaan kita hari ini, maka kita mendapati bahwa Raja Daud menulis
a
ayat ini untuk mengajak kita supaya bisa selalu mengecap dan melihat kebaikan Tuhan dalam
Jkeadaan apapun. Mazmur ini ditulis Daud bukan saat ia sudah menjadi Raja, bukan saat ia
dalam situasi yang baik-baik saja. Melainkan saat Raja Daud sedang mengalami masalah yang
sangat berat, ia dalam situasi melarikan diri dari kejaran Raja Saul yang berusaha membunuhnya.
Tragisnya lagi saat ia lari ke Filistin, Raja Filistin mengenali Daud sebagai Pahlawan bangsa Israel
yang telah membinasakan banyak perwira-perwira Filistin. Kemudian Daud ditangkap untuk
dibunuh, tapi Daud berpura-pura gila supaya bisa terlepas dari mereka.
Dalam keadaan yang tidak baik dan situasi yang terjepit, Daud bisa melihat semua kebaikan
Tuhan, bahkan dapat merasakannya dengan sepenuh hati. Kenapa Daud bisa melakukan hal
itu? Selalu mengecap dan melihat kebaikan Tuhan. Kata “kecaplah” (Bahasa Ibrani: Ta’am yang
artinya merasakan), sedangkan kata “Lihatlah” (Bahasa Ibrani: R’ah yang artinya memperhatikan/
memeriksa).
1. Merasakan
Daud merasakan setiap kebaikan Tuhan. Tanpa melihat masalah dalam hidupnya, Daud
mengarahkan pandangannya kepada Tuhan dan selalu mengingat kebaikan-Nya.
Daud merasakan betapa Tuhan tidak pernah sedetikpun meninggalkan umat-Nya, setiap janji-
janji Tuhan ya dan amin. Ketika kita merasakan hal spt itu maka akan timbul kekuatan yang baru,
kita bisa berdiri tegak walaupun sedang mengalami badai masalah. ( 1 Korintus 10:13)
2. Memperhatikan.
Daud memperhatikan semua kebaikan Tuhan yang ia alami bersama Tuhan, dan Daud selalu
mengingat semua kebaikan Tuhan dalam hidupnya. Perlunya kita selalu memperhatikan setiap
kebaikan Tuhan yang sudah dinyatakan dalam hidup kita, jangan lupakan kebaikan-Nya.
Ketika kita dalam keadaan apapun, lihatlah kebaikan Tuhan itu, dalam situasi baik maupun tidak
baik, hati ini harus mampu memeriksa kebaikan Tuhan. Jangan memandang masalahnya yang
besar, tapi pandang Tuhan Yesus kita yang besar. Jangan tepaku pada kesulitan kita yang banyak,
tapi rasakan Yesuslah yang memberi jalan keluar. Tuhan tidak pernah melepaskan tangan-Nya
untuk mengandeng kita, Dia selalu menopang hidup kita. RABU
RABU
PERENUNGAN
1. Apakah selama ini kita berfokus pada masalah kita, atau kebaikan Tuhan dalam hidup kita?
2. Mari mulai hitung kebaikan Tuhan, dan ingat betapa Tuhan baik dan selalu baik dalam hidup
kita. Ketika kita melakukan ini maka kita akan menyadari kasih-Nya yang besar.
DOA 14 SEPTEMBER 202
“Tuhan, ampuni jika kami selalu fokus pada masalah dalam hidup kami. Ampuni kami yang
melupakan Engkau dan segala kebaikanmu. Kami mau belajar untuk bersyukur dan mengingat
segala kebaikan-Mu dalam hidup kami. Terimakasih Tuhan, dalam nama-Mu kami berdoa, amin.”
(Denny S.) 2