Page 30 - Sosiologi Kelas X
P. 30

f.  Peter M. Blau (1918–2002)
                                               Blau menyebutkan bahwa sosiologi menyelidiki kehidupan sosial yang
                                               terorganisasi sedemikian rupa sebagai suatu struktur kompleks hubungan
                                               antarmanusia. Blau menambahkan betapa pertukaran sosial menjadi dasar
                                               terjadinya dan terus berlangsungnya interaksi sosial antarindividu.
                                                   Keberlangsungan pertukaran sosial sebagai proses sosial berlandaskan
                                               pada prinsip saling mempercayai dan resiprositas oleh pelaku-pelakunya.
                                               Lebih lanjut lagi, pertukaran sosial mendorong integrasi dengan
                                               cara menciptakan kepercayaan, diferensiasi, mendorong konformitas
                                               (persetujuan), dan nilai-nilai kolektif.

                                               g.  Erving Goffman (1922–1982)
                                               Erving Goffman mengemukakan bahwa sosiologi mengkaji dunia
                                               dan kehidupan sosial yang sejatinya merupakan panggung sandiwara.
                                               Individu-individu hanyalah pelakon dalam sebuah pementasan. Demikian
                                               pula interaksi sosial penuh sandiwara. Dalam interaksi sosial, terdapat
                                               apa yang disebut sebagai panggung depan (front stage) dan panggung
                                               belakang (back stage). Di panggung depan, individu mengatur perkataan
                                               dan penampilannya sedemikian rupa agar memberi kesan tertentu pada
                                               khalayak, sedangkan di panggung belakang, individu bebas kembali
                                               menjadi dirinya sendiri.
                                                   Pada suatu interaksi sosial, masing-masing pihak (secara sengaja
                                               maupun tidak) membuat pernyataan sebagai berikut.
                                               1)  Pernyataan yang Diberikan (Expression Given)
                                                   Pernyataan yang sengaja diberikan untuk menyampaikan informasi
                                                   atau maksud sesuai dengan lazimnya berlaku.
                                               2)  Pernyataan yang Dilepaskan (Expression Given Off)
                                                   Pernyataan yang tampak secara tidak sengaja, mengandung informasi
               Sumber: Dokumen penerbit
               Gambar 1.20  Expression given sengaja   yang dipastikan memperlihatkan ciri asli seseorang.
               diberikan untuk menyampaikan informasi
                                               h.  Peter L. Berger (1929–2017)
                                               Objek kajian sosiologi menurut Peter L. Berger, dalam bukunya berjudul
                                               Invitation to Sociology (1978) adalah pengungkapan realitas sosial. Seorang
                                               sosiolog harus mampu menyingkap berbagai tabir dan mengungkap realitas
                                               yang  belum  diketahui  masyarakat.  Syaratnya,  sosiolog  tersebut  harus
                                               mengikuti aturan-aturan ilmiah, melakukan pembuktian secara ilmiah
                                               dan objektif dengan pengendalian prasangka pribadi, serta menghindari
                                               penilaian normatif.

                                               i.  Jean Baurdrillard (1929–2007)
                                               Menurut Baudrillard, fokus kajian sosiologi adalah dunia yang didominasi
                                               oleh  simulacrum. Konsep  simulacrum diperkenalkan Jean Baudrillard
                                               guna mewakili tiadanya lagi batas antara yang nyata dengan yang semu.
                                               Dunia telah menjadi dunia imajiner. Baudrillard mengangkat Disneyland
                                               (taman rekreasi  Disney) sebagai contoh.  Disneyland adalah suatu dunia
                                               imajiner dan segala sesuatunya bersifat futuristik dan mimpi-mimpi.





               18          IPS Sosiologi Kelas X
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35