Page 38 - PJOK (Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan) SMP/MTs Kelas VIII
P. 38
6. Jika jumlah atlet lempar lembing dalam kompetisi, terdiri lebih dari delapan atlet. Masing-masing atlet
mendapat tiga kali percobaan melempar. Namun, jika jumlah atlet lebih sedikit maka tiap atlet bisa mendapat
enam kali percobaan lemparan.
7. Pemenang ditentukan dari jarak lemparan. Namun, jika ada hasil seri maka atlet dengan jarak lemparan terbaik,
akan menjadi pemenangnya.
8. Lembing yang dilempar harus meninggalkan jejak pada tanah. Wasit akan mengukur jarak lemparan dari titik
atau garis lemparan.
9. Setelah melempar lembing, wasit akan meletakkan bendera putih untuk lemparan yang sah atau bendera
merah untuk pelanggaran.
10. Jika kaki atlet melewati titik atau garis lemparan, atlet dianggap melanggar.
11. Atlet tidak boleh membelakangi lapangan, ketika melempar lembing.
12. Lembing harus dilempar dengan menggunakan satu tangan dan arah lemparannya mengarah ke atas.
Sumber: https://bit.ly/3xCUpFy
? Soal Tantangan
Kerjakan soal-soal berikut secara perorangan!
1. Jelaskan secara singkat sejarah olahraga lempar lembing!
2. Apa terdapat klasifikasi khusus untuk ukuran dan berat lembing pada jenjang SMP dan SMA?
3. Sebutkan macam cara memegang lembing!
4. Jelaskan perbedaan gaya lempar lembing langkah hop step dengan cross step!
5. Mengapa gerakan berkelanjutan dibutuhkan saat melakukan lempar lembing?
Rangkuman
1. Atletik merupakan salah satu cabang olahraga yang tertua di dunia, karena gerak dasar yang terdapat
di dalamnya sudah dilakukan sejak zaman peradaban manusia terdahulu di muka bumi ini, gerakan-
gerakan yang terkandung di dalam olahraga atletik adalah gerakan yang biasa dilakukan oleh manusia
dalam kehidupan sehari-hari seperti berjalan, berlari, melompat, dan melempar.
2. Atletik berasal dari bahasa Yunani “athlon” yang berarti “kontes”. Atletik merupakan cabang olahraga
yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada 776 SM. Induk organisasi untuk olahraga atletik
di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia).
3. Lompat jangkit adalah salah satu cabang olahraga atletik nomor lompat yang bertujuan memaksimalkan
jarak jangkauan horizontal. Olahraga ini disebut juga triple jump karena memiliki 3 fase atau gerakan,
yakni hop (jingkat), step (langkah), dan jump (lompat).
4. Lompat jangkit merupakan kategori olahraga lompat yang memiliki teknik dan irama tersendiri. Teknik
dasar lompat jangkit terdiri dari 4 tahapan, yakni awalan, jingkat, langkah, dan lompat yang dilakukan
sesuai dengan irama.
5. Bentuk lapangan lompat jangkit sama dengan lapangan lompat jauh, menggunakan bak yang diisi
pasir dengan ukuran 10 × 2,75 m ditambah dengan lintasan lari sepanjang 40–45 m dan papan lompat
ukuran 1,22 × 0,2 × 0,0 5 m.
24 PJOK SMP/MTs Kelas VIII