Page 21 - Ten Myths about Israel
P. 21
pertumpahan darah dan kekerasan dari perang yang masih
berlangsung. Apa yang harus dilakukan?
Catatan sejarah Zionis tentang bagaimana tanah yang
disengketakan itu menjadi negara Israel didasarkan pada
sekumpulan mitos yang perlahan menimbulkan keraguan tentang
hak moral Palestina atas tanah tersebut. Sering kali, media arus
utama Barat dan para elite politik menerima serangkaian mitos
ini sebagai kebenaran absolut, serta sebagai pembenaran atas
tindakan-tindakan Israel selama kurang lebih enam puluh tahun
terakhir. Seringnya, penerimaan diam-diam atas kumpulan mitos
ini berfungsi sebagai penjelasan atas keengganan pemerintah-
pemerintah Barat ikut campur dengan cara apa pun. Artinya,
keyakinan akan mitos-mitos tersebut telah berlangsung sejak
berdirinya negara Israel.
Buku ini menantang mitos-mitos yang muncul di ranah
publik sebagai kebenaran yang tak terbantahkan. Pernyataan-
pernyataan ini, melalui sudut pandang saya, adalah distorsi
dan pemalsuan yang dapat—dan harus—dibantah melalui
pemikiran lebih kritis terhadap catatan sejarah. Benang merah
yang melingkupi buku ini adalah penyelarasan antara tanggapan
populer dan realitas sejarah. Dengan menguji kebenaran setiap
mitos, setiap myth (chapter) mengungkap kelemahan dari mitos-
mitos yang banyak diterima publik, menggunakan pemeriksaan
terhadap hasil penelitian sejarah terbaru.
Buku ini mencakup sepuluh mitos dasar yang secara umum
dapat dikenali dan dipahami oleh siapa pun yang terlibat baik
langsung maupun tidak langsung dengan masalah Israel-
Palestina. Mitos-mitos dan argumen-argumen antitesis disusun
secara kronologis, yaitu masa lalu, masa kini, dan masa depan.
Prakata 2017 xix

