Page 54 - 2B
P. 54
2B
“Sepertinya ujian menyita seluruh waktumu untuk belajar
sampai tak sempat menengok berita. Belasan Kepala Sekolah
ditangkap karena mencuri soal cadangan saat pengawalan polisi.
Jadilah angan anak-anak untuk mendapatkan kunci jawaban dari
oknum itu buyar. Sekarang, semua anak berjuang dengan caranya
sendiri.”
Benarkah, Zein? Apa ini harapan strategi bodoh akan
berakhir? Jika memang strategi itu berakhir, memang bukan berarti
kecurangan juga berakhir, tapi setidaknya bukan kecurangan yang
tergoranisir.
Apa mungkin Bara akan menyerah begitu saja? Yang
kutahu, dia adalah tipe orang yang akan melakukan apa saja untuk
mencapai tujuannya, apalagi sesuatu yang menjadi tanggung
jawabnya, oh, apalagi sesuatu yang berkaitan dengan kawan-
kawannya. Dia adalah tipe orang yang rela meninggalkan jam
pelajaran hanya untuk mengajukan proposal pengajuan dana,
bernegosiasi pada pihak sponsor demi acara yang dia cetuskan,
yaitu konsep baru dalam acara HUT sekolah. Acara yang selama
bertahun-tahun monoton dengan pangggung nyanyi dan tari juga
stand barang dagangan ditambah dengan berbagai lomba bidang
Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Seni dan Olahraga. Ide itu
disambut para guru sebagai ajang pencarian calon siswa berprestasi
untuk sekolah favorit kota ini.
Di masa kepengurusannya, Bara menghidupkan kembali
Club Bahasa Inggris yang lama vakum. Begitu juga dengan bidang
Majalah Dinding, ditambahkannya kegiatan pelatihan menulis rutin
dengan melibatkan organisasi penulis kota. Semua itu dilakukannya
Maulida Azizah & Ummu Rahayu 53

