Page 62 - 2B
P. 62

2B


            mencoret-coret  kertasnya.  Aku  mulai  resah,  sepertinya  kesalahan
            ada padaku.
                    Beranjak ke lingkaran, bertemu dengan sin, cos, tan, alpha,
            beta,  sampai  ke  distribusi.  Mengerjakan  soal  Matematika  seperti
            grafik  nilai  tukar  rupiah  terhadap  dolar  Amerika  tahun  1997-1998.
            Sumbu X adalah nomor soal, sumbu Y adalah tingkat eror di otak.

            Tingkat nilai pada sumbu Y tak menentu.
                    Soal  distribusi  dan  menemukan  banyak  cara  seperti
            memberikanku  secercah  cahaya,  walau  aku  kaget  saat  kusadari
            kuhabiskan  waktu  sepuluh  menit  untuk mengerjakannya.  Tapi,  dari
            lima belas soal, baru lima yang kujawab? Ah, aku mulai kerasukan
            iblis pesimis.
                    Seperti  kemacetan  di  ibukota,  lampu  hijau  hanya

            mengantarkan  pengendara  pada  kemacetan  selanjutnya.  Dua  soal
            yang  barusan  terjawab  mengantarkanku  pada  kemacetan  di  soal
            nomor belasan lainnya.
                    Begitu  kedua  pengawas  angkat  kaki,  riuhlah  seisi  kelas,
            seperti  keriuhan  dalam  jiwaku.  Sayangnya,  aku  tak  punya  tempat
            mengadu,  lain  dengan  mereka.  Emak  Kadu  mereka  adalah  Meri

            yang masih berwajah cemerlang, atau hanya terlihat tenang saja?
                    Waktu  masih  tersisa  satu  jam  lagi,  sekilas  aku  lega.  Tapi
            setelah  diperhitungkan,  aku  tersadar  baru  melampaui  dua  puluh
            soal.  Memori  otakku  seolah  tak  berfungsi,  dijajah  oleh  panik  saat
            kusadari soal yang terjawab hanya… tujuh!
                    Mataku bertemu dengan Eni yang sedang berbalik dari arah
            Meri,  “Sudah  selesai?”  komat  bibirnya.  Raut  seperti  apa  yang

            ditangkap Eni dari wajahku? Dia bermaksud menyindirkah? Atau aku

                                         Maulida Azizah & Ummu Rahayu  61
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67