Page 20 - 2017 PhET
P. 20

10




                            (fakta), melainkan kejadian alam (fakta) yang dijelaskan keberadaannya oleh
                            prinsip dan atau hukum.

                        4.  Prinsip dan hukum adalah generalisasi konsep. Prinsip dan hukum dibentuk
                            berdasarkan fakta dan konsep. Gejala alam tidaklah tunduk pada prinsip dan

                            hukum, tetapi gejala alam mampu dijelaskan melalui prinsip dan hukum.

                        5.  Teori  disusun  untuk  menjelaskan  sesuatu  yang  terembunyi  dan  tidak  bisa
                            diamati secara langsung. Teori bersifat tentatif samFisika sesuatu tersebut tak

                            terbukti atau direvisi. Tidak semua teori mampu dibuktikan secara eksperimen
                            meski mampu diakui kebenarannya, sehingga teori memiliki fungsi berbeda

                            dengan fakta, konsep, dan hukum.

                        6.  Istilah model sering digunakan dalam literatur ilmiah. Model ilmiah adalah
                            representasi dari sesuatu yang kita tidak bisa melihat. Secara umum model

                            adalah simpulan dari ide abstrak, hipotesis, dan teori.
                               The way of thinking merupakan hakikat fisika di mana gagasan kreatif, atau

                        ide-ide untuk menjelaskan suatu gejala alam dapat disusun. Sikap tersebut mampu

                        mendasari dalam setiap kegiatan pengukuran, penyelidikan, dan percobaan. Dalam
                        Collette & Chiappetta (1994) dijelaskan sikap tersebut meliputi rasa percaya diri,

                        rasa ingin tahu.
                               Fisika  sebagai  proses  juga  disebut  a  way  of  investigating  memberikan

                        penjelasan bagaimana memahami fisika melalui studi objek, dan peristiwa. Banyak
                        sekali metode yang digunakan untuk membangun hakikat ini. Seperti demonstrasi,

                        observasi, eksperimen dan lain sebagainya. The way of investigating diharapkan

                        dalam  menemukan  ilmu  pengetahuan  fisika  melalui  pengambilan  hipotesis,
                        penyelesaian masalah, serta mampu memanipulasi variabel. Menurut Franz dalam

                        Collette & Chiappetta (1994: 36) aspek yang dapat dikembangkan dalam hakikat
                        the way of investigating yaitu: (1) observing, (2) collecting data, (3) developing a

                        hypothesis, (4) experimenting, (5) concluding.


                        Pembelajaran Fisika

                               Belajar  adalah  suatu  proses  yang  diarahkan  kepada  tujuan  dan  proses
                        berbuat  melalui  berbagai  pengalaman.  Dalam  belajar,  peserta  didik  tidak

                        berinteraksi dengan guru sebagai satu-satunya sumber belajar, tetapi berinteraksi
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25