Page 46 - 5f871381b4cd9c6426e115cd17c3ac43
P. 46

22 |  Kekinian Keanekaragaman Hayati Indonesia 2014

                     penambahan luasan mangrove, sedikitnya            Wilayah riparian bisa terbentuk secara
                     menjadi 7,8 juta hektare dengan 30,7% dalam   alami atau dibentuk untuk keperluan stabi-
                     kondisi bagus, 27,4% kondisi terganggu, dan   lisasi tanah dan rehabilitasi lahan. Mintakat
                     41,9% sudah rusak. Ekosistem mangrove         ini merupakan biofilter alami penting yang
                     sangat penting untuk mendukung kehidupan      melindungi lingkungan akuatik dari sedi-
                     jenis-jenis satwa spesifik seperti bekantan   mentasi yang berlebihan, aliran air permukaan
                     (Nasalis sp.), kepiting (Uca spp.), dan buaya   yang terpolusi, dan erosi tanah. Selain itu,
                     (Crocodylus porosus). Hingga saat ini Indonesia   wilayah ini juga menyediakan perlindungan
                     sudah menetapkan kawasan mangrove se-         dan pakan untuk banyak jenis hewan akuatik
                     bagai kawasan konservasi satwa. Tercatat ada   dan menjadi naungan yang penting dalam
                     17 lokasi perlindungan ekosistem mangrove     pengaturan  suhu  perairan. Berdasarkan
                     untuk melindungi jenis-jenis satwa tertentu   fungsi dan karakternya, wilayah ini berperan
                     (Kusmana 2012) seperti disajikan pada Tabel   sebagai mintakat penyangga (buffer zone) bagi
                     4. Hilangnya ekosistem mangrove berdampak     kawasan di sekitarnya.
                     pada terganggunya populasi jenis-jenis satwa      Hasil penelitian menunjukkan bahwa
                     seperti kelelawar sehingga akan berdampak     mintakat riparian berperan penting dalam
                     terhadap penurunan hasil panen buah-          menjaga kualitas air yang masuk ke sungai,
                     buahan yang diserbuki oleh kelelawar di       baik dari aliran air permukaan maupun
                     kawasan Asia Tenggara (Eardley et al. 2006).   dari aliran air bawah tanah. Hal tersebut
                                                                   terutama penting untuk mengurangi se-
                     2.1.3.2 Ekosistem Riparian                    nyawa  nitrat  (denitrifikasi) yang berasal
                                                                   dari penggunaan pupuk yang berlebihan di
                     Perkataan  riparian  berasal dari  bahasa     lahan-lahan pertanian daerah sekitarnya yang
                     Latin  ripa  yang  berarti  “tepian  sungai”.   terbawa oleh aliran air dan berpotensi meru-
                     Mintakat riparian adalah wilayah peralihan    sak ekosistem serta mengganggu kesehatan
                     atau ekosistem peralihan (ekoton) antara      lingkungan sungai. Dengan demikian, dapat
                     badan air dan daratan di luar lingkungan      dikatakan bahwa keber adaan ekosistem ripa-
                     sungai. Wilayah ini memiliki karakter yang    rian sangat penting sebagai fungsi penyangga
                     khas karena adanya perpaduan lingkung-        kawasan lainnya.
                     an perairan dan daratan. Salah satu komu-
                     nitas tumbuhan pada mintakat ini dicirikan        Riparian juga berfungsi meredam ener-
                     oleh tumbuhan yang beradaptasi dengan         gi aliran air, yakni kelok liku aliran sungai.
                     perairan dan arus kencang, yakni jenis tum-   Vegetasi dan perakaran pada ekosistem
                     buhan hidrofilik dan reofitik yang dikenal    ini mampu meredam energi dari terjangan
                     sebagai vegetasi riparian.                    arus sungai sehingga mengurangi erosi
                                                                   dan kerusakan badan sungai akibat banjir.
                                                                   Ketika banjir besar, mintakat riparian dapat
                                                                   mencegah kerusakan yang lebih luas di ba-
                                                                   gian luar sungai walaupun mintakat tersebut
                                                                   dapat menjadi porak-poranda. Sementara itu,
                                                                   pada bagian lain mintakat riparian sering me-
                                                                   ngalami sedimentasi sehingga menurunkan
                                                                   kadar tanah terlarut dalam air sehingga dapat
                                                                   mengurangi tingkat kekeruhan air sungai.
                                                                       Ekosistem riparian merupakan  habi-
                                                                   tat satwa dengan keanekaragaman hayati
                                                                   yang tinggi dan berfungsi sebagai koridor
                                                                   satwa yang menghubungkan satu wilayah
                      Foto: Partomihardjo 2009                     dengan lainnya. Fungsi ini terlihat nyata
                                                                   terutama di wilayah  perkotaan, tempat
                      CONTOH EKOSISTEM RIPARIAN                    mintakat-mintakat riparian yang terpelihara
                      Ekosistem riparian didominasi oleh satu atau   dan merupakan habitat berbagai jenis rep-
                      beberapa jenis tumbuhan. Salah satu contoh
                      ekosistem riparian yang didominasi oleh satu   til, amfibia, burung, dan lainya. Mintakat ini
                      jenis tumbuhan ada di Merang, Sumatra Selatan,   menghubungkan populasi-populasi hewan di
                      didominasi oleh jenis tumbuhan pandan.       hilir dengan kawasan hulu sungai.
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51