Page 13 - BAB IV - TERMOKIMIA
P. 13
Contoh soal
Dalam kalorimeter yang telah dikalibrasi dan terbuka, dilakukan reaksi antara 50 gram
alkohol dan 30 gram logam natrium. Jika awal suhu campuran adalah 30℃ dan setelah
reaksi menjadi 75℃. Tentukan ∆H reaksi, jika diketahui kalor jenis larutan 3,65 J/g℃
kapasitas kalor kalorimeter adalah 150 J/℃, dan suhu naik sebesar 10℃!
Penyelesaian
Diketahui : m = 50 g + 3 g = 53 g
∆T = T2 - T1 = 75 – 30 = 45 ℃
C = 3,65 J/g℃
Ck = 150 J/℃
Ditanya : ∆H… reaksi?
Jawab: Qlarutan = m . C . C kalorimeter . ∆T
= 53 g × 3,65 J/g℃ × 150 J/℃ × 45 ℃
= 1.602,2 J
Percepatan dilakukan pada tekanan tetap, maka ∆Hreaksi = - Qreaksi = =1.602,2J
2. Cara Semiempirik (Tidak Langsung)
a. Hukum Hess
Perubahan entalpi reaksi keseluruhan merupakan penjumlahan perubahan entalpi
reaksi tiap-tiap tahap. Pernyataan ini dikemukakan oleh G.H Hess pada tahun 1840
dan disebut Hukum Hess.
0
0
∆H reaksi ∑ ∆H f produk - ∑ ∆H f reaktan
1) Cara Diagram
Perubahan entalpi reaksi hanya ditentukan oleh kalor pereaksi dan kalor hasil
reaksi. Berdasarkan penjelasan di atas ∆H 1 = ∆H + ∆H
3
2
Contoh
C(s) + 2O2 (g)
∆H
3
∆H
1 CO (g) + ½ O2 (g)
∆H
CO2 (g) 2