Page 261 - RBDCNeat
P. 261

semuanya kepadaku. Mulai dari latihan vokal dan latihan
              membaca puisi semua aku lakukan tanpa bantuan dari siapa
              pun. Aku terus-menerus latihan agar bisa mempersembahkan
              yang terbaik di hadapan para juri nanti.

                  Akhirnya hari pertandingan tiba. Aku datang ke tempat
              perlombaan diantar oleh Ibu dan Ayah. Sayang Bu Lilis tidak
              bisa ikut mendampingku dan hanya didampingi guru lain.
              Alhamdulillah ibu guru tersebut sangat akrab denganku.
              Acara diadakan di SLB Pemandu di daerah Cileunyi. Setelah
              sampai di tempat acara, aku langsung bergabung dengan
              teman-teman lainnya.
                  Di sini aku bertemu dengan teman-teman yang berasal
              dari SLB-SLB yang ada di Bandung yang juga sudah malalui
              seleksi terlebih sebelumnya. Aku melihat teman-teman yang
              dianugerahi ujian dengan berbagai macam ujian yang mereka
              hadapi.
                  Kalau dalam lomba sebelumnya peserta sudah membuat
              puisi dan tinggal membacakannya di depan juri, dalam
              lomba yang sekarang peserta membuat puisi langsung
              dalam tenggang waktu enam puluh menit saja. Aku berusaha
              mempergunakan waktu itu dengan sebaik mungkin, apalagi
              motorik tanganku agak lambat sehingga butuh waktu lama
              untuk menuliskan kata-kata dalam kertas.












                                            Roda Berputar dalam Cahaya | 225
   256   257   258   259   260   261   262   263   264   265   266