Page 41 - E-MODUL METOPEN BERBASIS HYBRID LEARNING DENGAN TEKNIK SCAFFOLDING
P. 41
Tabel 1. Bentuk-Bentuk Validitas
Bentuk Metode Tujuan
Validitas Isi Membandingkan isi tes Pada tingkatan apa tes ini
pada domain yang akan mewakili domain umum
diukur dari bidang yang diteliti?
Validitas Berhubungan Menghubungkan skor dari Pada tingkatan apa tes/
Kriteria satu instrumen dengan skor instrumen ini memiliki
pada suatu kriteria yang korelasi yang tinggi dengan
mengukur, baik pada waktu tes/instrumen lain?
yang sama (serempak)
maupun pada waktu yang
berbeda (prediktif)
Validitas Konstruk Gabungan bukti konvergen, Pada tingkatan apa tes/
divergen, dan isi yang instrumen ini
berhubungan untuk mencerminkan konstruk
menentukan konstruk yang yang ingin diukur?
diperkirakan adalah apa
yang ingin diukur
Terdapat beberapa faktor dapat mengurangi tingkat validitas sebuah tes atau
instrumen yang dipergunakan dalam penelitian. Adapun faktor- faktor tersebut sebagai
berikut.
• Petunjuk tes atau instrumen yang tidak jelas
• Butir-butir tes atau instrumen yang membingungkan dan bermakna ganda
• Struktur kalimat yang terlalu sulit dan kompleks
• Metode penyekoran yang tidak konsisten dan subjektif
• Gagal mengikuti prosedur pelaksanaan tes standar
• Menebak, baik oleh peserta tes maupun oleh seorang guru jawaban yang benar
untuk butir-butir tes tertentu.
F. Reliabilitas
Dalam bahasa Inggris sehari-hari reliability mempunyai arti dependability atau
trustworthiness ‘tingkat kepercayaan’. Istilah ini digunakan pula pada alat-alat yang
berkenaan dengan pengukuran. Reliabilitas adalah derajat untuk mana suatu tes atau
35 | Metopen dengan teknik Scaffolding