Page 102 - modul pelatihan meri
P. 102
perkembangan siswa, teknologi, maupun tuntutan standar yang ingin
tercapai. Maka dari itu guru di tuntut untuk memiliki pengetahuan
teknologi, pengetahuan pedagogi dan konten dalam pembelajran agar
mampu meminkatkan kemampuan siswa. Seorang pendidik atau guru
harus bisa memilih model pembelajaran yang tepat untuk
menumbuhkan kemampuan berfikir kritis pada siswa, tidak hanya itu
guru juga dapat menumbuhan kemampuan siswa untuk memecahkan
masalah yang di hadapi dan juga argument siswa, dari situ siswa di
tuntut untuk berpikir secara sistematis, kritis, logis, serta memiliki
sikap pantang menyerah untuk menemukan solusi dari masalah yang
di hadapi sehingga dapat meningkatkan kamampuan berfikir kritis
pada siswa. Salah satu cara meningkatkan kemampuan berfikir kritis
pada siswa yaitu dengan menerapkan proses pembelajaran yang baik
dan berbasis (TPACK).
Menurut (Mirshra dan Koehler (2006) Technological,
Pedagogical, Content, Knowledge (TPACK) adalah pengetahuan
yang harus dikuasai oleh guru untuk dapatmengintegrasikan teknologi
dengan baik dan propses pembelajaran . teknologi, konten, dan
pedagogi adalah komonen utama dari TPACK yang membentuk
komponen pengetahuan yaitu, kombinasi Pedagogical Content
Knowledge (PCK) yang dikemukakan oleh Lee S. Shulman pada
tahun 1986 dan kombinasi Technological Pedagogical Knowledge
(TPK) sebagai inti dari TPACK. Pengembangan kompetisi TPACK
merupakan sebuah pemikiran yang sangat dibutuhkan untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran yang sesuai dengan perubahan
maupun tuntutan.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor
16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Guru
tertera bahwa seorang guru harus mengembangkan materi
94 Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis ‘TPACK’