Page 24 - Misteri Telaga Warna
P. 24

Pohon  itu pun tumbang karena kuatnya bantingan.

            Dengan cepat kobra itu pun mengejar tubuh  sang Prabu.
            Raja Kuta Tanggeuhan itu cepat-cepat berdiri ketika kobra

            itu hendak menerkamnya. Sang Prabu terlambat. Kobra itu
            berhasil membelit tubuh sang Prabu kembali. Namun, tangan

            kirinya yang kekar dengan gesit berhasil menahan rahang
            kobra itu. Tangan kanannya secepat kilat menyambar kujang

            di pinggangnya. Kujang itu pun segera dihunjamkannya ke
            leher kobra.

                  “Jrepp!”

                  Sesaat kemudian, kobra itu terkulai tak  berdaya.

            Betapa  terkejutnya  Prabu  Swarnalaya  ketika  dilihatnya
            tubuh kobra itu mengecil dan mendadak berubah menjadi

            sebuah kujang. Kujang yang berwarna kuning keemasan itu
            tampak berkilau.

                  Sang Prabu pun segera meraihnya.

                  “Terima kasih, Tuhan,  kau  telah  menganugerahkan
            kujang emas ini kepadaku,” ujar sang Prabu sambil mengelus

            kujang  emas di tangannya.  Ia  lalu  menyimpan  kujang  itu
            dengan menyelipkannya di pinggang.

                  “Sang Prabu, dengarkanlah,” tiba-tiba Prabu Swarnalaya

            mendengar suara itu dari angkasa.






                                         17
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29