Page 92 - Design and Control of PV Hybrid System in Practice_REEP (GIZ)[7407]
P. 92

7.3.  Tantangan dan Kesalahan Umum


                     Pada subbab ini, akan disebutkan tantangan yang biasa dihadapi dalam mendesain suatu sistem PLTS
                     di Indonesia dan kesalahan-kesalahan yang umumnya terjadi dari mulai tahap perencanaan hingga

                     pengoperasian PLTS. Berikut merupakan tantangan yang dialami dalam mendesain PLTS.


                         1.  Penggunaan Baterai TKDN
                                •  Berdasarkan realita konten lokal komponen baterai yang ditunjukan pada subbab 2.3,

                                   baterai yang memenuhi nilai TKDN minimum yang ada di pasaran terbatas dalam
                                   kapasitas tiap selnya. Pada baterai lead-carbon, kapasitas yang tersedia hanya 1000 Ah.

                                   Pada baterai lead-acid, kapasitas yang tersedia pada rentang 200–2000 Ah (namun
                                   yang umum hanya 1000 Ah atau lebih).

                                •  Dikarenakan  keterbatasan  akan  pilihan  kapasitas  baterai  TKDN  di  pasaran,
                                   penentuan  kapasitas  baterai  per  inverter  menjadi  sulit  karena  adanya  tegangan

                                   inverter baterai yang harus dipatuhi pada konfigurasi baterai, yakni 48 V (string) dan
                                   600–900 V (central). Hal ini dapat menyebabkan jumlah seri baterai yang besar untuk

                                   memenuhi tegangan inverter baterai.
                                •  Sebagai  contoh,    untuk  kebutuhan  sistem  baterai  150  kW  /  300  kWh,  Tabel  7-2

                                   memberikan gambaran mengenai desain dengan inverter baterai (6 kW, 48 V) dan
                                   baterai TKDN 2V, 800–1000 Ah. Kapasitas baterai yang dapat dikonfigurasikan pada

                                   inverter baterai sulit untuk disesuaikan dengan kebutuhan desain.

                                               Tabel 7-2 Contoh Kasus Desain Sistem Baterai TKDN


                                           Total Daya  Total Kapasitas Energi [kWh] = Kapasitas per Bank x
                         Jumlah  Jumlah     Inverter                     Jumlah Cluster
                        Inverter  Cluster
                                              [kW]       1000 Ah (Lead Carbon)       800 Ah (Lead Acid)
                                                             48 kWh, atau             38.4 kWh, atau
                            1        1          6
                                                         setara dengan ~ 8 jam    setara dengan ~ 6.4 jam
                                                             48 kWh, atau             38.4 kWh, atau
                            3        1         18
                                                         setara dengan ~ 2.7 jam   setara dengan ~ 2.1 jam
                                                             144 kWh, atau            115.2 kWh, atau
                            9        3         54
                                                         setara dengan ~ 2.7 jam   setara dengan ~ 2.1 jam
                                                             288 kWh, atau            230.4 kWh, atau
                           18        6         108
                                                         setara dengan ~ 2.7 jam   setara dengan ~ 2.1 jam
                                                             432 kWh, atau            345.6 kWh, atau
                           27        9         162
                                                         setara dengan ~ 2.7 jam   setara dengan ~ 2.1 jam











                                        Pedoman Rancangan PLTS Hibrida untuk Island Grid | 82
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97