Page 59 - MODEL LAYANAN BK SMP_PSP-1
P. 59
4) Generalisasi (Generalitation)
Membuat rencana perbaikan terhadap kekurangan-
kekurangannya.
b. Pengembangan dan kondisi yang diharapkan
Pengembangan:
Guru Bimbingan dan Konseling/konselor dipersilakan melakukan
pengembangan dengan menggunakan strategi dan teknik lainnya
berdasarkan hasil observasi atau analisis keberhasilan pelaksanaan
kegiatan sesuai dengan kondisi, serta kebutuhan peserta didik di
sekolah.
Kondisi yang diharapkan:
Melalui strategi layanan bimbingan kelompok teknik socrates peserta
didik diharapkan memiliki kemampuan dalam mengambil keputusan
berdasarkan pertimbangan resiko yang mungkin terjadi.
4. Layanan Bimbingan dan Konseling dalam kegiatan proyek yang
terintegrasi dengan program OSIS
Alternatif kegiatan untuk aspek tugas perkembangan kematangan
intelektual adalah Guru Bimbingan dan Konseling/konselor bekerja
sama dengan pembina OSIS. Guru Bimbingan dan Konseling/konselor
dan pembina OSIS membuat alternatif–alternatif kegiatan yang dapat
dilakukan secara berkelompok oleh peserta didik seperti santunan
buka puasa bersama (kelas VII), santunan anak yatim (kelas VIII),
santunan bakti sosial (kelas IX).
Pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan program Sekolah/OSIS.
Dalam penggalangan dana melibatkan pengurus OSIS dan pengurus
kelas. Pengajuan proposal kepada orang tua siswa/lembaga lain yang
tidak mengikat. Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik melatih
keterampilan dalam merencanakan kegiatan, mengelola
barang/kebutuhan santunan, mendistribusikan bantuan kepada yang
membutuhkan.
49

