Page 66 - UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL
P. 66

PRESIDEN
                                                   REPUBLIK INDONESIA



                                                       -       66       -



                                        (4)  Sanksi administratif pencabutan sementara sebagai

                                             konsiliator diberikan untuk jangka waktu paling lama 3

                                             (tiga) bulan.




                                                         Pasal 118


                                        Konsiliator dapat dikenakan sanksi administratif berupa
                                        pencabutan tetap sebagai konsiliator dalam hal :

                                        a.  konsiliator telah dijatuhi sanksi administratif berupa

                                             pencabutan sementara sebagai konsiliator sebagaimana

                                             dimaksud dalam Pasal 117 ayat (2) sebanyak 3 (tiga) kali;

                                        b.  terbukti melakukan tindak pidana kejahatan;
                                        c.  menyalahgunakan jabatan; dan/atau

                                        d.  membocorkan keterangan yang diminta sebagaimana

                                             dimaksud  dalam Pasal 22 ayat (3).





                                                         Pasal 119

                                        (1)  Arbiter yang tidak dapat menyelesaikan perselisihan

                                            hubungan industrial dalam waktu  selambat-lambatnya 30

                                            (tiga puluh) hari kerja  dan dalam jangka waktu
                                            perpanjangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 40 ayat

                                            (1) dan ayat (3) atau tidak membuat berita acara kegiatan

                                            pemeriksaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 48, dapat

                                            dikenakan sanksi administratif berupa teguran tertulis.


                                                                                           (2) Arbiter …
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71