Page 61 - ASPPUK_FellowshipJurnalistik
P. 61

Sejak abad 16,  kampua  dan uang  Belanda  Ethnic, UMKM yang sejak 2018 bergerak di
               menjadi alat pembayaran sah di Kesultanan  bidang ekonomi kreatif sektor mode.
               Buton.
                                                               Dalam berkarya, Mardiya mengembangkan
               Kala itu, Pelabuhan Buton sangat strategis,  aplikasi berbahan  tenun  tradisional  Buton
               berperan  penting  dalam  rantai  distribusi  ke dalam rancangan produknya. Dia selektif
               rempah dari Maluku ke Eropa.                    dalam memilih jenis benang dan kain tenun
                                                               yang berkualitas.
               Sementara era revolusi  industri  di Eropa
               pada abad 17 ditandai dengan penemuan  Untuk  mendapatkan  kualitas  itu,  dia
               mesin  uap  terus  berkembang.  Termasuk  berkolaborasi dengan penenun-penenun
               temuan serat buatan manusia berasal dari  lokal, antara lain, dengan penenun di pesisir
               batubara, air, dan udara yang disebut serat  Sulaa.
               sintetis atau nilon oleh perusahaan DuPont
               di Amerika pada 1938.                           Dari sekian produk mode  yang gunakan
                                                               tenun  pewarna alam, Mardiya hanya
               Temuan  bahan  sintetis  menyaingi  benang  fokus memproduksi aplikasi tenun dengan
               tradisional  alami  seperti  sutra,  katun,  dan  pewarna alam gelap jadi kampurui, sebutan
               wol  –  yang  akhirnya  benang  sintetis  jadi  lokal  untuk  aksesoris  tradisional  di kepala
               bagian dari kehidupan modern pada 1949.  terkhusus pria.
               Produsen dan konsumen global  beralih  ke
               bahan sintetis dengan warna-warna baru.         Back  to  local wisdom  adalah satu-satunya
                                                               kalimat asing  yang  menyadarkan  Mardiya
               Sintetis merambah jauh ke Timur Indonesia,  untuk         melestarikan    kekayaan      tenun
               membuat penenun meninggalkan  benang  Buton kepada generasi sekarang. Dia
               dari serat kapas, beralih pakai ke benang  contohkan,  salah satu frase warisan leluhur
               impor dengan harga relatif murah. Benang  yang berbunyi  Kabarakatina  Tana  Wolio
               sintetis  diperoleh  dari  Pulau  Jawa  dan  atau Keberkahan Tanah Wolio, sebutan lain
               Singapura.Ssampai  tahun 1950-an  masih  terhadap wilayah darat Kesultanan  Buton,
               ditemukan  perdagangan di kampung-              khusus di Kota Baubau sekitar.
               kampung gunakan kampua.
                                                               Mardiya memaknai frasa itu  berupa
               “Itu fakta tertua tentang tenun (di Buton),”  ada tanah  yang harus dijaga kualitas
               kata Kudus.                                     kesuburannya,       dengan       memastikan
                                                               memperoleh tampungan  air cukup,  bebas
               Menurut       dia,    kampua      merupakan     kontaminasi  dan cemaran limbah kimia.
               representatif kain tenun benang dan bahan       Frasa itu  mereka tujukan kepada generasi
               pewarnaan bersumber dari alam,  di Pulau        mereka yang rentan terdampak perubahan
               Buton.
                                                               iklim. “Itu tentang sustainable.”
               ***                                             Dia meyakini, dengan mengembangkan

               Ade Mardiya,    terperangah melihat  kain       produksi tenun bahan alam akan membuka
               dan sisa setok benang dengan pewarna            lapangan kerja baru kepada para perempuan.
               alam buatan tangan Idah. Dia sumringah,         Dalam  laporan  Blah  Blah  Briefing  of  the
               memegang  satu  satu  gulungan  aneka           Textile  and  Apparel  Sector  oleh  c  Kinetics
               benang berwarna tegas yang terasa lembut        menyebutkan,  produksi  dan penjualan  di
               di kulit. Mardiya adalah pemilik Ade Buton


                                        Fellowship Jurnalistik Perempuan, Bisnis Berkelanjutan dan Perubahan Iklim             61
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66