Page 40 - Buku Referensi Employee Engagement
P. 40
Kebutuhan ini merupakan dorongan agar
menjadi seseorang yang sesuai dengan
ambisinya yang mencakup pertumbuhan,
pencapaian potensi, dan pemenuhan kebutuhan
diri.
MILIK PENERBIT
Demikian bahwa setiap kebutuhan yang telah
dapat memberikan kepuasan, maka kebutuhan yang
GORESAN PENA
berikutnya menjadi dominan. Dari titik pandang
motivasi, teori ini mengatakan bahwa meskipun
tidak ada kebutuhan yang bisa dipenuhi secara
lengkap, namun kebutuhan tertentu yang dapat
memberikan kepuasan yang cukup, tidak lagi
menjadi pendorong motivasi. Jadi jika kita ingin
memotivasi seseorang, menurut Maslow, kita harus
fokus pada pemenuhan kebutuhan di tingkat di
atasnya.
Moslow membagi kelima kebutuhan tersebut
menjadi kebutuhan tingkat tinggi (high order need)
dan tingkat rendah (low order need). Kebutuhan
fisiologis dan kebutuhan rasa aman digambarkan
sebagai kebutuhan tingkat rendah, sedangkan
kebutuhan sosial, kebutuhan akan penghargaan, dan
aktualisasi diri didudukkan ke dalam tingkat tinggi.
Perbedaan antar kedua tingkat itu berdasarkan
alasan bahwa pada kebutuhan tingkat tinggi
dipenuhi secara internal yaitu berasal dari dalam diri
orang tersebut, sedangkan kebutuhan tingkat rendah
dipenuhi secara eksternal atau berasal dari luar diri
Konsep Employee Engagement dan Penguatan Motivasi Kerja Karyawan│29