Page 14 - Sinar Tani Edisi 4031
P. 14
14 Edisi 20 - 26 Maret 2024 | No. 4031 Tahun LIV T ANI SUK SES
Luki Lukmanulhakim,
Petani Visioner
Jagung Pelangi dari Cianjur
Sosok Luki Lukmanulhakim sedang menjadi sorotan publik berkat
prestasinya dalam mengembangkan variasi warna pada jagung
jenis glass gem corn rainbow. Petani yang berasal dari Kampung
Lebak Saat, Desa Cirumput, Kecamatan Cugenang, Kabupaten
Cianjur, Jawa Barat ini berhasil menciptakan 12 variasi warna baru
dari empat jenis warna jagung yang ditanamnya.
uki adalah seorang petani lokal memiliki kualitas yang tidak ditanam oleh Luki dapat dipanen Barat dan juga di daerah-daerah lain
yang senang mengoleksi kalah bagus, terutama dalam hal sekali dalam sebulan saja. seperti Tuban, Gorontalo, Halmahera,
plasma nutfah, memiliki rasa dan kandungan gizi. Walaupun memiliki masa panen dan Pulau Seram. Dia juga terbuka
minat yang besar dalam Selain keunikan jagung yang relatif cepat, jagung pelangi untuk berbagi pengetahuan dan
melestarikan keaneka- dengan berbagai warna hasil memiliki nilai jual yang tinggi. pengalaman dengan petani lain
Lragaman genetik tanaman. inovasi Luki, jagung tersebut juga Berbeda dengan jagung biasa yang serta mengajak mereka untuk
Salah satu koleksinya adalah jagung memiliki keunggulan yang sangat umumnya hanya mencapai harga mengembangkan mindset yang
jenis glass gem corn rainbow, yang menguntungkan. Luki memutuskan jual sekitar Rp 2.000 per kilogram, lebih baik dalam mengelola bisnis
menghasilkan warna-warna yang untuk menanam jenis jagung jagung pelangi bisa mencapai harga pertanian.
mencolok, mulai dari kuning corak tersebut karena banyak referensi hingga Rp 9.000 per kilogram. Setiap kebun yang dibangun
kehitam-hitaman, biru tua, hingga yang menyebutkan manfaat Bahkan, harga jual per butirnya pun oleh Luki bukan hanya sebagai
motif mirip batik. Selain itu, Luki juga kesehatan dari kandungan warna dapat mencapai Rp 500. tempat produksi, tetapi juga
menyukai rekayasa genetik untuk jagung. Salah satu contohnya adalah Selain berhasil mengembangkan sebagai tempat berkumpul dan
menghasilkan varietas baru. jagung bulir hitam yang dikenal baik varietas jagung, sarjana pertanian berdiskusi bagi para petani,
Menurut Luki, koleksi plasma untuk dikonsumsi oleh penderita ini juga telah melakukan rekayasa terutama petani sekitar. Tujuannya
nutfah tersebut telah dimulai sejak diabetes. genetik pada berbagai jenis tanaman adalah untuk berbagi informasi
tahun 2000-an, ketika ia terjun Selain manfaat kesehatan, jenis seperti buncis, labu, cabai, tomat, dan pengetahuan tentang
menjadi petani. Baginya, hal ini lebih jagung ini juga memiliki waktu tanam wortel, bunga matahari, kenikir, aster, teknik pertanian yang baik dan
dari sekadar hobi; ini juga merupakan yang relatif singkat dan perawatan dan banyak lagi sayuran lainnya. manajemen yang efektif, sehingga
sebuah idealisme untuk ikut serta yang tidak rumit. Sementara jagung Melalui pengalaman dan usaha pertanian bisa menjadi
dalam melestarikan keberagaman pada umumnya memerlukan waktu konsepnya dalam mengelola lahan bisnis yang berkelanjutan dan
genetik sebagai sumber daya yang 120 hari atau tiga sampai empat pertanian, Luki telah membangun menyejahterakan masyarakat
berharga. Ia percaya bahwa tanaman bulan untuk dipanen, jagung yang kebun di berbagai lokasi di Jawa setempat. Nattasya/Gsh