Page 63 - OASE03
P. 63
PERSPEKTIF
1. Penggunaan Online Learning atau e-Learning dalam
Pembelajaran.
Konsep kelas virtual adalah pembelajaran secara online
yang memungkinkan interaksi langsung antara tutor dan
pembelajar. Karakteristiknya ada interaksi, kolaborasi, sinkron
dan asinkron, variasi konten dan aktivitas, serta umpan
balik positif dan konstruktif. Online learning memungkinkan
belajar anywhere,, anytime, anyone. Pemanfaatan e-learning
sebagai aplikasi nyata teknologi informasi dan komunikasi
dalam pembelajaran, meliputi :
a. Komponen e-learning, seperti :
Sarana prasarana : aplikasi/sistem, infrastruktur Web-Enhanced Course : aktivitas dilakukan secara
(bw, wifi, server), fasilitas teknologi informasi tatap muka yang diperkaya/ditambah dengan
Sumber daya manusia : pengajar/Widyaiswara, aktivitas online.
peserta, tutor, materi dan petunjuk serta teknisi IT Blended Classroom Course : aktivitas dilakukan
Konten : materi pembelajaran, aktivitas/interaksi, secara tatap muka, namun ada sebagian yang
strategi dan evaluasi diganti dengan online.
Penunjang : penjaminan mutu dan tata kelola Blended Online Course : aktivitas dilakukan secara
b. Konten e-learning, terdiri dari : online, namun ada sebagian yang diganti dengan
Sumber belajar : materi/bahan ajar berbentuk tatap muka.
multimedia (teks, images, animasi, video), slide Online Course : semua aktivitas dilakukan
presentasi, LKS, modul, dan lain-lain, bahan sepenuhnya secara online.
pendukung (kurikulum, silabus, RPP, dan lain-lain), e. Pemanfaatan e-learning ke depan :
dan link untuk pengayaan. MOOCs
Aktivitas/interaksi : forum (diskusi, perkenalan, Gamification : penerapan permainan dinamis dalam
refleksi, informasi), tugas (essay, online, offline, konteks non-game untuk meningkatkan motivasi,
quiz dalam bentuk Pilihan Ganda (PG), Betul Salah user engagement, dimanfaatkan di e-learning.
(BS), isian, mencocokkan, video conference, survey, Personalization : penggunaan e-learning
chat, dan lain-lain. memungkinkan peserta pelatihan dapat belajar
c. Keterlibatan peserta dalam e-learning : sesuai dengan kecepatannya sendiri berdasarkan
Emosi, partisipasi aktif dan interaksi media sosial. minat dan kebutuhan belajarnya.
d. Kategori Online Learning : Social learning
Classroom Course : aktivitas (kuliah, laboratorium, Mobile learning
bengkel, studio) dilaksanakan secara tatap muka Wearable learning
sesuai jadwal 2. Cloud Based e-Learning
Synchronous Distributed Course : sebagian peserta Cloud Computing : penggunaan berbagai layanan (platform,
mengikuti aktivitas tatap muka dan peserta lain dari penyimpanan, software, server) yang diakses melalui jaringan
luar mengikuti melalui Video Conference internet. Aplikasi e-learning dan penyimpanan SBD. Google
OASE
Edisi 03/Januari - Juni/2020 63