Page 70 - BUDIG RANCANGAN PEMBELAJARAN_Neat
P. 70

kebutuhan adalah mencari penyebab yang mendasari kesenjangan antara kondisi ideal atau yang
               diharapkan dengan kondisi aktual saat ini (Rothwell dan Kazanas, 2004: 58) (Muhammad, 2013.

                    (Muhammad,  2013)  Menyebutkan  enam  kategori  kebutuhan  yang  biasa  digunakan  untuk
               melakukan penilaian kebutuhan, yakni, (a) normative needs, (b) comparative needs, (c) felt needs,
               (d)  expressed  needs,  (e)  anticipated  or  future  needs,  (f)  critical  incident  needs.  Keenam
               kebutuhan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.


                   a.  Kebutuhan  normatif    (normative  needs).  Kebutuhan  ini  dapat  diidentifikasi  dengan
                       membandingkan antara hasil yang dicapai siswa dengan standar regional atau nasional
                       yang ada.


                   b.  Kebutuhan  komparatif  (comparative  needs).  Kebutuhan  ini  hampir  sama  dengan
                       kebutuhan  normatif  dalam  hubungannya  dengan  perbandingan  kondisi  sekolah  atau
                       perusahaan dengan konsisi eksternal seperti standar nasional atau regional yang ada.

                   c.  Keubtuhan  yang  dirasakan  (felt  needs).  Kebutuhan  ini  adalah  keinginan  untuk
                       memperbaiki  keadaan  suatu  individu  atau  organisasi.  Kebutuhan  ini  mengungkap
                       keadaan prestasi saat ini dengan prestasi yang diinginkan setelah melakukan perbaikan.

                   d.  Kebutuhan  ekspresif  (expressed  needs).  Yakni  kebutuhan  yang  dirasakan  diubah  ke
                       dalam tindakan.

                   e.  Kebutuhan antisipatif (anticipated or future needs). Merupakan  suatu kebutuhan untuk
                       mengidentifikasi perubahan yang akan terjadi di masa yang akan datang.


                   f.  Kebutuhan  insiden  kritis  (critical  incident  needs).  Adalah  suatu  kegagalan  terhadap
                       program tertentu yang sebenarnya jarang terjadi, tetapi memiliki konsekuensi signifikan
                       dengan keberhasilan suatu program.


















                                                                                                           66
   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75